Liputan6.com, Jakarta - Manusia diciptakan dengan berbagai tantangan dan masalah sebagai bagian dari perjalanan hidupnya. Masalah-masalah ini tidak hanya menjadi sumber kesulitan, tetapi juga peluang untuk berkembang, belajar, dan menemukan makna dalam kehidupan.
Melalui setiap kesulitan, manusia dipaksa untuk berpikir lebih dalam, mencari solusi, dan memperkuat karakter serta iman.
Dalam menghadapi masalah hidup, manusia belajar tentang ketahanan, empati, dan pentingnya kerja sama, yang semuanya berperan dalam membentuk kehidupan yang lebih bermakna dan penuh makna.
Advertisement
Ustadz Hanan Attaki, dalam salah satu ceramahnya yang dikutip dari kanal YouTube @HananAttaki, mengungkapkan pandangannya terkait masalah utama yang sering kali dihadapi oleh manusia dalam hidup. Menurut dia , sering kali apa yang dianggap sebagai masalah bukanlah beban hidup atau gangguan dari luar, melainkan sesuatu yang lebih dalam, yaitu kondisi hati dan jiwa.
Dalam ceramah tersebut, Ustadz Hanan menyebutkan bahwa masalah utama dalam hidup seseorang sering kali bukanlah musibah atau kejadian dari luar. Bukan pula tantangan yang bersifat eksternal yang menjadi masalah terbesar, tetapi keadaan batin dan kekuatan mental seseorang. Hal ini menjadi kunci penting dalam menghadapi berbagai persoalan hidup.
“Kita sering kali mengira bahwa masalah kita berasal dari luar, tetapi sebenarnya yang menjadi masalah utama adalah hati kita. Hati yang lemah, jiwa yang rapuh, dan mental yang goyah dapat membuat beban hidup terasa jauh lebih berat,” ujar Ustadz Hanan Attaki.
Baca Juga
Simak Video Pilihan Ini:
Inilah Pentingnya Kekuatan Batin
Ia menekankan pentingnya memiliki kekuatan batin dalam menghadapi segala permasalahan hidup. Bukan semata-mata mencari solusi untuk meringankan beban, tetapi membangun kekuatan dalam diri untuk mampu menghadapi dan mengatasi masalah dengan tegar.
Lebih lanjut, Ustadz Hanan menjelaskan bahwa manusia sering kali berpikir bahwa untuk menyelesaikan masalah, yang dibutuhkan adalah solusi eksternal yang mampu menghilangkan persoalan tersebut. Namun, menurut dia , hal ini bukanlah solusi yang selalu tepat.
“Apa yang sering kita butuhkan bukanlah solusi untuk menghilangkan masalah, tetapi kekuatan jiwa, kekuatan batin, dan kekuatan mental untuk menghadapi masalah tersebut. Dengan kekuatan ini, kita bisa tetap berdiri tegak meski beban hidup terasa berat,” tegasnya.
Ustadz Hanan juga menambahkan, kekuatan fisik tak kalah penting dalam menghadapi masalah. Kekuatan fisik yang baik akan membantu seseorang lebih siap secara lahiriah dalam menghadapi berbagai tantangan yang ada dalam hidup.
Menurutnya, ketika kekuatan mental, jiwa, dan fisik seimbang, seseorang akan lebih mampu mengatasi beban hidup dengan lebih baik. Dia tidak akan mudah menyerah meskipun tantangan yang dihadapi terasa berat.
Advertisement
Ini Ajakan Ustadz Hanan Attaki
Ustadz Hanan mengajak umat untuk lebih memperhatikan kondisi batin dan jiwa mereka.
Sebab, sering kali kekuatan internal inilah yang menentukan apakah seseorang mampu menghadapi permasalahan hidup dengan tenang atau malah sebaliknya.
Ia juga memberikan nasihat agar umat lebih sering bermuhasabah atau introspeksi diri untuk menguatkan hati dan mental. Dengan melakukan hal ini, seseorang akan lebih siap dalam menghadapi berbagai cobaan yang datang.
Selain itu, Ustadz Hanan menyarankan untuk memperbanyak dzikir dan ibadah sebagai cara untuk menjaga kekuatan hati dan jiwa. Dengan mendekatkan diri kepada Allah SWT, seseorang akan mendapatkan ketenangan yang mampu memberikan kekuatan dalam menghadapi hidup.
“Ada banyak masalah yang tidak bisa diselesaikan hanya dengan logika atau solusi duniawi. Kadang kita butuh kekuatan iman dan spiritualitas untuk menghadapi dan menerima segala yang terjadi,” tambah Ustadz Hanan.
Terakhir, dia juga mengingatkan bahwa setiap orang pasti akan menghadapi ujian dalam hidupnya. Ujian tersebut adalah bagian dari kehidupan yang tidak bisa dihindari, tetapi dengan kekuatan jiwa yang kokoh, setiap orang akan mampu melaluinya.
Dengan demikian, pesan yang disampaikan oleh Ustadz Hanan Attaki ini mengingatkan bahwa masalah utama dalam hidup sering kali terletak pada kondisi batin dan mental seseorang, bukan semata-mata masalah eksternal.
Penulis: Nugroho Purbo/Madrasah Diniyah Miftahul Huda 1 Cingebul