Liputan6.com, Jakarta Mungkin Anda telah membaca banyak artikel, bahkan buku, tentang bagaimana mengenali, mencegah, dan bangkit dari masalah perselingkuhan dalam hubungan pernikahan.
Anehnya, dari sekian banyak kasus perselingkuhan, jarang sekali penelitian yang menemukan perselingkuhan terjadi karena adanya masalah dalam pernikahan. Sedangkan, Anda pasti sering mendengar wanita yang mempertanyakan letak kesalahan yang terjadi dalam hubungannya dengan pasangan.
Baca Juga
Baca Juga
Namun, bagaimana jika perselingkuhan tersebut dilakukan oleh wanita? Dilansir dari sheknows.com, Jumat (29/7/2016), penelitian menemukan bahwa jika perselingkuhan dilakukan oleh pihak wanita, ini bukan karena adanya tekanan dalam hubungan pernikahan. Lantas apa alasannya? Simak di sini.
Advertisement
1. Kepuasan seksual yang tidak seimbang
Sebuah data statistik menemukan bahwa kaum pria mengalami kepuasan seksual di angka 18, sementara wanita di angka 30. Dibutuhkan kedewasaan, kematangan, dan pengertian tentang seks untuk membuat seorang wanita merasa nyaman dan aman dalam kebutuhan seksualnya sendiri.
2. Merasa memiliki rencana cadangan
Di akhir masa reproduksi, biasanya kaum wanita akan memikirkan rencana cadangan, seperti mencari orang lain yang mungkin bersedia merawatnya, ketika pasangan meninggalkannya.
Sekarang wanita telah mencapai titik kemandirian ekonomi dari karier dan keuangan mereka sendiri, sehingga faktor yang membuat mereka untuk berselingkuh semakin kuat.
3. Kebutuhan untuk merasa diri sendiri adalah sosok yang menarik
Dalam hubungan pernikahan, terutama yang telah berjalan lama, rasanya saraf ketertarikan satu sama lain telah mereda. Suami-istri akan semakin jarang memuji, menghargai, dan mencintai satu sama lain, sehingga inilah yang membuat seorang wanita memilih untuk mencari sosok pria lain yang dapat membuatnya merasa cantik, menarik, seksi, dan diinginkan.
4. Keinginan untuk merasa bebas secara pribadi
Bahkan dalam masyarakat modern sekarang ini, wanita terus menghadapi tekanan dan tanggung jawab yang luar biasa, membuatnya takut berterus terang. Di India, perselingkuhan yang dilakukan oleh seorang wanita dianggap sebagai caranya untuk mengekspresikan diri.
5. Balas dendam
Ini adalah pikiran paling buruk ketika seorang wanita memilih untuk berselingkuh, ia berusaha untuk memperbaiki rasa sakit yang dilakukan pasangan sebelumnya dengan orang lain.
6. Ketertarikan terhadap orang baru
Dalam sebuah teori evolusi pernah dijelaskan bahwa pasangan menikah yang memiliki kemiripan gen, lebih memungkinkan sang istri untuk melakukan kecurangan atau perselingkuhan.
Hal ini dihubungkan dengan keinginan seorang wanita mengenal sosok yang baru.