Liputan6.com, Jakarta Cincin tunangan biasanya diberikan ketika Anda dan pasangan ingin menuju ke jenjang yang lebih serius sebelum pernikahan. Bagi beberapa orang, cincin tunangan adalah bentuk ikatan dan komitmen Anda dengan seseorang, namun beberapa orang lainnya merasa tidak perlu melakukannya.
Terkait: Jari yang Tepat untuk Pakai Cincin Tunangan dan Cincin Kawin
Baca Juga
Jika Anda salah satu yang telah memakai cincin tunangan, berikut ini adalah beberapa fakta yang belum Anda ketahui, seperti dilansir dari thelist.com, Kamis (15/2/2018). Penasaran?
Advertisement
1. Tradisi yang dianggap tidak begitu kuno
Berlian dianggap sebagai perhiasaan pada abad ke 13, sedangkan tradisi cincin tunangan muncul setelahnya, termasuk hal yang baru, bukan? Sebelum abad ke 19, berlian diberikan dan hanya boleh dipakai pada malam hari.
Pada akhir tahun 1930-an, gagasan tentang cincin tunangan mulai dikenal masyarakat. Sudahkah Anda mengetahui tentang hal ini berkaitan dengan cincin tunangan?
2. Keajaiban pemasaran
Sudah bukan rahasia lagi jika pemasaran yang hebat adalah kunci utama dari perubahan sosial. Strategi pemasaran yang hebat dapat memenangkan pemilihan, memicu pergerakan, dan menciptakan tren dalam budaya populer.
Pada tahun 1940-an terciptalah situasi di mana hampir semua orang yang berjanji akan menikah harus membeli cincin tunangan terlebih dahulu.
3. Berlian tidak sesulit itu untuk didapatkan
Berlian adalah batu langka dan berharga sebenarnya tidak sepenuhnya benar, ini merupakan bagian dari strategi pemasaran agar banyak orang memiliki kebutuhan psikologis untuk memilikinya. Berlian mungkin batu yang sulit ditemukan di bumi, namun bukan langka.
Bahkan menurut Gem Society, berlian adalah batu permata yang paling umum. Label langka ini digunakan untuk mengatur harga.
Advertisement
4. Investasi yang dianggap buruk
Jika baru-bari ini Anda pernah mencoba menjual batu berlian, mungkin Anda tahu bahwa nilainya turun sekitar 50%. Menggunakan cincin tunangan sebagai investasi adalah keputusan yang buruk, bukan?