Liputan6.com, Jakarta – Hubungan jarak jauh dengan pasangan hal yang lumrah terjadi. Hal itu bisa terjadi pada banyak orang, baik di dalam maupun di luar negeri.
Bagi banyak orang, hubungan jarak jauh dianggap sebagai hubungan yang sulit. Tak sedikit pasangan merasa takut untuk menjalin hubungan jarak jauh.
Advertisement
Baca Juga
Mempertahankan sebuah hubungan merupakan kerja keras dan membutuhkan dedikasi dari pasangan. Namun, jika pasangan Anda menetap di sebuah kota atau negara yang sangat jauh terbilang sangat sulit untuk tetap bertahan.
Bisa jadi masalah akan berlanjut hingga akhirnya menjadi sulit bagi pasangan untuk mempertahankan hubungan tersebut. Seperti dilansir Boldsky.com, Kamis (25/10/2018), berikut masalah yang bisa Anda temukan saat menjalani hubungan jarak jauh dan cara mengatasinya.
Problem LDR dan Cara Mengatasinya
Cemburu
Cemburu merupakan masalah utama. Cemburu mempengaruhi fondasi inti dari hubungan apa pun. Oleh karena itu, jauhkan dari situasi yang bisa membuat Anda atau pasangan menjadi cemburu.
Jika Anda merasa cemburu, diskusikan dengan pasangan Anda. Jangan disembunyikan karena jika itu berlangsung dalam waktu lama, bisa mempengaruhi hubungan Anda.
Berbohong
Berbohong juga masih menjadi masalah utama dalam banyak hubungan. Kecurangan bisa menjadi masalah yang sulit. Komunikasikan dengan pasangan jika Anda menginginkan untuk mendambakan hubungan yang intim.
Pertengkaran
Setiap hubungan melewati fase pertengkaran dan pertengkaran sehingga menjadi sulit untuk berada dalam hubungan itu. Tak sedikit yang cenderung mengakhiri hubungan tersebut. Perlu usaha untuk memperbaiki agar hubungan tetap berjalan baik.
Anda dan pasangan perlu mengklarifikasi persoalan yang ada, perjelas masalahnya, dan berusaha untuk mencari solusi dari persoalan yang Anda hadapi. Hal itu dilakukan, agar konflik serupa tak terjadi di lain waktu.
Saling Tak Peduli
Ini menjadi masalah terbesar sering dihadapi dalam hubungan jarak jauh, apalagi ketika Anda dan pasangan masing-masing sangat sibuk hingga saling tak peduli.
Anda bisa memperbaikinya dengan mengatur waktu secara rutin di mana Anda dan pasangan bisa saling menyediakan waktu untuk berbicara lewat telepon, video call, atau bahkan pesan singkat. Di situ, Anda bisa saling menceritakan keseharian yang dihadapi.
Posesif
Bersikap posesif itu baik, asalkan ada batasnya. Sikap posesif dapat menghancurkan hubungan jarak jauh Anda. Agar Anda tak terjebak dalam hubungan yang posesif, maka perlu menjalin komunikasi yang sehat di mana Anda dan pasangan bisa mengungkapkan rasa sakit tinggal berjauhan. Hubungan akan menjadi rumit jika Anda atau pasangan terlalu posesif dan akan menjadi mudah jika tak memiliki rasa untuk memiliki.
Saksikan video pilihan di bawah ini:
Advertisement