Surya Paloh Ikut Lepas Jokowi ke Tiongkok, Ada Apa?

Muncul pertanyaan ada tujuan apa seorang tokoh parpol ikut menemani Jokowi sebelum berangkat ke Tiongkok.

oleh Oscar Ferri diperbarui 08 Nov 2014, 15:36 WIB
Diterbitkan 08 Nov 2014, 15:36 WIB
Surya paloh
Surya Paloh dan Jokowi

Liputan6.com, Jakarta - Selain Wakil Presiden Jusuf Kalla dan sejumlah menteri Kabinet Kerja, ada juga tokoh partai politik yang ikut menemani keberangkatan Presiden Jokowi ke ‎Tiongkok. Dia adalah Surya Paloh, Ketua Umum DPP Partai Nasdem.

Muncul pertanyaan ada tujuan apa seorang tokoh parpol ikut menemani Presiden sebelum berangkat dalam rangka dinas ke agenda internasional? Mengenai hal itu, Menteri Koordinator Bidang Politik Hukum dan Keamanan (Menko Polhukam) Tedjo Edhy Purdijatno punya jawaban.

Menurutnya, kehadiran Surya Paloh di ruangan VVIP Bandara Halim Perdanakusuma bersama JK dan menteri lainnya untuk berdiskusi dengan Jokowi terkait agenda internasional yang akan dihadiri sang kepala negara, terutama terkait ekonomi.‎ Yakni Asia Pacific Economy Community (APEC) di Beijing, Tiongkok.

"Beliau kan juga seorang pengusaha. (APEC) ini kan masalah ekonomi dan perdagangan," ujar Tedjo di Bandara Halim Perdanakusuma, Jakarta Timur, Sabtu (8/11/2014).

Kata Tedjo, Surya Paloh memberi masukan kepada pria bernama Joko Widodo ini mengenai ekonomi dan perdagangan. Apalagi Jokowi akan menjadi salah satu pembicara di APEC nanti.

"Surya Paloh sangat berpengalaman itu. Beliau kasih masukan soal ekonomi dan perdagangan yang bisa disampaikan (Jokowi) di APEC nanti. Saya kira itu saja, tidak ada yang spesifik," ujar Tedjo.

Jokowi dijadwalkan akan menghadiri Konferensi Tingkat Tinggi  (KTT) Asia Pasific Economic‎ Community (APEC) di Tiongkok, KTT ASEAN di Myanmar, dan G20 di Australia pada pekan depan. Nantinya, Jokowi akan menemui sejumlah petinggi dunia, termasuk Presiden Amerika Serikat Barack Obama. (Ali)

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya