Liputan6.com, Bangkalan - Dari 35 warga negara Indonesia (WNI), anak buah kapal (ABK)Â Kapal Oryong 501 milik Korea Selatan yang tenggelam diterjang ombak di laut Bering, Rusia, 2 di antaranya adalah menantu dan mertua Muhammad Hasan dan Abdul Manab asal Bangkalan, Jawa Timur.
Seperti ditayangkan Liputan 6 Petang SCTV, Kamis (4/12/2014), begitu dikontak perwakilan kapal, keluarga bertolak ke Jakarta membawa berkas.
Keluarga korban berharap ada mujizat hingga 2 anggota keluarga mereka bisa ditemukan selamat. Mereka menginginkan Hasan dan mertuanya bisa kembali berkumpul bersama orang-orang yang mereka cintai.
Â
Menteri Luar Negeri Retno Lestari Marsudi menyatakan, sampai saat ini 9 jenazah WNI korban tenggelamnya kapal ditemukan.
9 WNI yang tewas maupun 3 yang ditemukan selamat belum bisa dipulangkan ke Tanah Air. Dengan demikian, masih ada 13 WNI lagi yang belum diketahui keberadaannya.
Kapal pencari ikan Oryong 501 tenggelam di lepas Pantai Chutkotka, Rusia Timur pada Senin 1 Desember lalu. Saat ini pencarian terus dilakukan, namun dikhawatirkan korban tewas akan bertambah, menyusul terpaan cuaca buruk yang menghambat pencarian.
Kapal penangkap ikan Oryong 501 yang berbobot 1.753 ton memuat 60 awak kapal, setengah di antaranya WNI. (Ein)
Menantu dan Mertua WNI Jadi Korban Kapal Oryong 501
Menteri Luar Negeri Retno Lestari Marsudi menyatakan, sampai saat ini 9 jenazah WNI korban tenggelamnya kapal Oryong 501 ditemukan.
diperbarui 04 Des 2014, 19:05 WIBDiterbitkan 04 Des 2014, 19:05 WIB
Advertisement
Video Pilihan Hari Ini
Video Terkini
powered by
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
Kisah Nyata Gus Baha, Pernah Digeruduk Orang Gara-Gara Nasihatkan Hal Ini
Lubang Jalan Makan Korban, Ketua DPRD Jepara Desak PUPR Lakukan Perbaikan
Masih Ada 34 Pejabat Kabinet Merah Putih Belum Lapor LHKPN
3 Fakta Menarik dari Suku Bugis, Suku Terbesar di Sulawesi
Daftar Fenomena Gerhana Sepanjang 2025
Apakah Seorang Muslim Pasti Masuk Neraka sebelum Menikmati Surga? Tinjauan Hadis Nabi
Jembatan Putus, Puluhan Siswa di Sukabumi Nekat Menerjang Arus Sungai Menuju Sekolah
Virus HMPV Ditemukan di Tanah Air, Calon Pandemi Baru?
Pilih Patrick Kluivert Latih Timnas Indonesia, Erick Thohir Sebut Zinedine Zidane dan Real Madrid
Dinkes DKI Sebut Kasus ISPA oleh HMPV di Jakarta Sudah Ada Sejak 2022
Mengenal Pia Saronde, Kuliner Khas Gorontalo yang Kaya Rasa dan Budaya
Ini 3 Waktu Puasa di Bulan Rajab yang Wajib Dicoba Minimal Sekali Seumur Hidup