Liputan6.com, Jakarta Sekretaris Jenderal (Sekjen) Partai Nasdem Patrice Rio Capella menilai, pelimpahan kasus dugaan rekening gendut Komjen Pol Budi Gunawan (BG) dari Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) ke Kejaksaan Agung adalah bagian dari upaya agar kasus terus terus berjalan. Karena menurut dia, status tersangka BG yang diberikan oleh KPK telah digugurkan pengadilan saat sidang praperadilan beberapa waktu lalu.
"Ini adalah jalan keluar agar kasus BG tetap bisa berjalan karena KPK dikalahkan dalam proses praperadilan yang diajukan BG," kata Patrice saat dihubungi, Jakarta, Selasa (3/3/2015).
Karena itu, anggota Komisi III DPR ini mengharapkan pihak Kejaksaan Agung bisa bekerja sebenar-benarnya dengan semua alat bukti yang dimiliki kedua belah pihak.
"Tentu kita berharap agar kejaksaan melakukan proses penyidikan yang sebenar-benarnya, termasuk menguji alat bukti yang dimiliki KPK, apakah benar atau tidak," harap dia.
Terkait isu pelemahan KPK karena kasus Budi Gunawan dilimpahkan ke Kejaksaan, Patrice mengaku tak sependapat. Ia kembali menekankan tujuan pelimpahan kasus Budi Gunawan tersebut tak lain agar kasusnya tidak berhenti di KPK, setelah Budi Gunawan menang dalam sidang praperadilan.
"Saya rasa bukan itu maksudnya (pelemahan KPK) karena masalahnya proses praperadilan BG itu mengurai semua apa yang ditersangkakan padanya. Karena itu, sebagai jalan keluar adalah disidik oleh kejaksaan, dan kejaksaan harus mendapatkan alat bukti yang kuat. Karena kalau pakai alat bukti KPK yang kemarin sudah dipatahkan dalam putusan hakim Sarpin," tandas Patrice. (Tya/Yus)
Nasdem: Pelimpahan Kasus BG ke Kejaksaan adalah Jalan Keluar
Sekjen Nasdem mengharapkan pihak Kejaksaan Agung bisa bekerja sebenar-benarnya dengan semua alat bukti yang dimiliki kedua belah pihak.
Diperbarui 03 Mar 2015, 17:22 WIBDiterbitkan 03 Mar 2015, 17:22 WIB
Advertisement
Video Pilihan Hari Ini
Produksi Liputan6.com
powered by
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
Doa Bulan Ramadan: 30 Hari Penuh Berkah, Amalkan Doa Ini
Rodrigo Duterte Ditangkap ICC, Ini 5 Pernyataan Kontroversialnya Soal Perang Narkoba di Filipina
Pendapatan GoTO Naik Jadi Rp 15,89 Triliun, Rugi Susut 95 Persen pada 2024
350 Caption LDR Romantis untuk Ungkapkan Perasaan
Bahaya Nyata Tidak Bersyukur Diungkap UAS, Akibatnya Berat
Ini Kriteria PNS yang Tak Dapat THR dan Gaji ke-13 Sesuai PP Nomor 11 Tahun 2025
Panduan Lengkap Cek Bansos PKH 2025 Pakai NIK KTP, Simak Caranya!
J-Hope BTS Akan Merilis Dua Single Lainnya pada Tahun Ini dengan Gaya Lagu yang Berbeda
Gula Darah Tinggi? Turunkan Cepat & Aman dengan Cara Ini
Kumpulan Doa Sebelum Pembacaan Alkitab Kristen Protestan, Simak Panduan Lengkap
Wamentan Pastikan Beras Berkutu Tak Disalurkan ke Rakyat, Jadi Pakan Ternak
Tren Harga Kripto selama Ramadan 2025, Mau Serok Bitcoin?