Ada Sisa Bahan Peledak di Lokasi Ledakan Tanah Abang

Menurut Wakapolri Komjen Badrodin Haiti, Tim Labfor Mabes Polri sedang memeriksa jenis bahan peledak tersebut.

oleh Audrey Santoso diperbarui 08 Apr 2015, 19:06 WIB
Diterbitkan 08 Apr 2015, 19:06 WIB
Ledakan Tanah Abang
Warga memadati sekitar lokasi ledakan di Tanah Abang, Jakarta Pusat. (Liputan6.com/Audrey Santoso)

Liputan6.com, Jakarta Ledakan di Tanah Abang, Jakarta Pusat, turut mengundang perhatian Wakapolri Komisaris Jenderal Pol Badrodin Haiti. Dengan sepeda motor, Badrodin mengunjungi langsung lokasi ledakan yang hanya berjarak 200 meter dari Pos Polisi Subsektor Pasar Tanah Abang.

Sekitar 45 menit ikut memeriksa tempat kejadian perkara (TKP), Badrodin mengatakan anggotanya menemukan bahan peledak, serbuk hitam, dan potongan paku yang terbungkus benda sejenis petasan banting.

"Tapi jenisnya apa, lagi diperiksa Labfor (Laboratorium Forensik Mabes Polri)," ucap Badrodin usai mengecek selama 45 menit di Jalan Jati Bunder, RT 016 RW 009, Kelurahan Kebon Kacang, Kecamatan Tanah Abang, Jakarta Pusat, Rabu (8/4/2015).

Namun hingga kini belum bisa dipastikan penyebab ledakan adalah bom. Sebab Tim Gegana dari Polda Metro Jaya dan Puslabfor Mabes Polri tak menemukan adanya sumbu dan detonator. Badrodin pun mengatakan anggotanya sedang melakukan pemeriksaan kepada istri-istri korban dan akan melakukan pemeriksaan pada korban.

"Korban sudah dipindahkan dari RS Pelni ke RS Polri Kramat Jati," pungkas Komjen Pol Badrodin Haiti.

Salah satunya rumah bedeng milik Bogel yang saat itu tergembok. Setelah menggeledah rumah Bogel. Lalu ia pergi ke salah satu rumah korban dan menemukan bungkusan mencurigakan yang langsung diamankan.

Ledakan di Tanah Abang terjadi siang tadi pukul 14.15 WIB. Bunyi ledakan dahsyat dari salah satu bedeng di tanah lapang di Jalan Jati Bunder, RT 016/RW 009, Kelurahan Kebon Kacang, Kecamatan Tanah Abang, tersebut sontak mengejutkan warga. Dari kejadian ini, 4 warga terluka yakni Bogel, Feri, Asep, dan Suro. (Ans/Yus)

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya