Liputan6.com, Jakarta Mantan Ketua Umum DPP Partai Golkar Akbar Tandjung dan mantan Ketua Mahkamah Konstitusi (MK) mendatangi Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). Mereka datang untuk menjenguk mantan Ketua Umum DPP Partai Demokrat Anas Urbaningrum yang mendekam di Rutan KPK.
Akbar dan Mahfud tiba sekitar pukul 10.00 WIB. Akbar yang mengenakan kemeja batik dengan motif warna hijau tiba lebih dulu. Sedangkan Mahfud tiba selang beberapa menit kemudian.
Apa yang membuat dua tokoh berbarengan mengunjungi Anas Urbaningrum?
Baca Juga
Akbar membantah sengaja menjenguk Anas untuk membicarakan suatu hal yang khusus. Ia mengatakan, kedatangannya hanya dalam rangka kekeluargaan saja.
"Tidak, kekeluargaan saja, sekaligus memperlihatkan concern kita kepada beliau, terhadap apa yang dialami Adinda Anas," ujar Akbar di Gedung KPK, Jakarta, Kamis (9/4/2015).
Hal yang sama diutarakan Mahfud. Dia mengaku, kedatangannya bersama Akbar hanya sekadar membesuk Anas.‎
"Mau jenguk sahabat saya, Anas Urbaningrum. Mau silahturahmi saja. Kangen," kata Mahfud yang mengenakan kemeja warna hijau.
Baik Akbar, Mahfud, maupun Anas memang sempat aktif di Pengurus Besar Himpunan Mahasiswa Islam (PB HMI)‎. Akbar dan Anas bahkan pernah menjabat sebagai Ketua Umum PB HMI di 2 periode berbeda. Banyak pihak bahkan menyebut-nyebut, Anas adalah salah satu 'murid' terbaik Akbar selama di PB HMI.
Kini Akbar dan Mahfud juga menjadi petinggi di Korps Alumni HMI (KAHMI). Akbar menjabat Ketua Dewan Pertimbangan KAHMI, sementara Mahfud duduk sebagai Ketua Presidium KAHMI.
Advertisement
Sebelumnya, pada 23 Maret 2015, Anas juga dikunjungi Anggota Dewan Pertimbangan Presiden (Wantimpres) K.H Hasyim Muzadi. (Ein)