Liputan6.com, Jakarta - Selesai salat Idulfitri di Mesjid Istiqlal bersama para pejabat negara, Ketua MPR Zulkifli Hasan menggelar open house di kediamannya, Kompleks Widya Chandra, Jakarta, Jumat (17/7/2015). Lebaran kali ini dirayakannya bersama mertua, anak, dan istri di Jakarta.
Zulkifli pun mengapresiasi kunjungan Presiden Joko Widodo ke Aceh saat Lebaran. "Dulu Presiden ke Papua, sekarang ke Aceh. Bagus itu, pasti masyarakat di sana akan bahagia," ucap Zulkifli.
Baca Juga
Selain rutin setiap tahun menggelar open house di rumahnya, Zulkifli juga berencana mudik ke Lampung untuk bersilahturahmi. Bagi politisi Partai Amanat Nasional (PAN) itu, salain silaturahmi, makna Idulfitri adalah mengendalikan diri dari hawa nafsu.
"Harus bisa mengontrol diri sendiri," ujar Zulkifli.
Buah dari ibadah puasa, jelas dia, adalah kebersamaan, kesalehan sosial, dan perhatian terhadap sesama yang tidak mampu. "Berbuat yang baik untuk bangsa dan negara serta tumbuhnya rasa empati kepada saudara yang membutuhkan," imbuh dia.
Lebaran, menurut dia, adalah momen untuk bisa menyelesaikan masalah bangsa secara bersama. Zulkifli mencontohkan, tragedi 1965 dan 1998 adalah pelajaran yang berharga agar mampu bertahan menjaga persatuan.
"Silahturahmi adalah sebuah energi sosial yang bisa menyelamatkan kita dari masalah," tegas dia.
Pantauan Liputan6.com, beberapa tokoh yang hadir dalam acara open house di rumah dinas Ketua MPR adalah Wakil Ketua MPR Hidayat Nur Wahid, Panglima TNI Gatot Nurmayanto, Menteri ESDM Sudirman Said, Menteri Perdagangan Rachmat Gobel, Menteri Luar Negeri Retno Marsudi, dan beberapa duta besar. (Mut)
Advertisement