Liputan6.com, Jakarta - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) diminta untuk ikut berperan dalam mengawasi sejumlah masalah sengketa lahan yang terjadi di berbagai daerah yang saat ini tengah ditangani 3 kementerian. Yakni, Kementerian Dalam Negeri, Kementerian Kehutanan dan Lingkungan Hidup, serta Kementerian Agraria dan Tata Ruang.
Menteri Dalam Negeri Tjahjo Kumolo mengatakan, saat ini terdapat sekitar 300 konflik yang terjadi di tiap provinsi dengan permasalahan seperti lahan atau pertambangan yang dimiliki lebih dari 1 orang.
"Kita ingin mendengarkan perencanaan KPK karena ada masalah riil, masalah tumpang tindih lahan perkebunan maupun pertambangan," ujar Tjahjo Kumolo di Gedung KPK, Jakarta, Jumat (21/8/2015).
"Apakah ada penyimpangan lahan sampai 1 lahan pemiliknya 2 orang. Ini cukup serius karena ratusan masalah," lanjut dia.
Tjahjo mengatakan, bersama Kementerian Kehutanan dan Lingkungan Hidup serta Kementerian Agraria dan Tata Ruang, ingin menata kembali lahan yang menjadi hutan lindung melalui sebuah regulasi yang ketat.
Sementara Menteri Kehutanan dan Lingkungan Hidup Siti Nurbaya menyebut, kerja sama dengan KPK pada dasarnya sudah dilakukan sejak 2009.
"Dan tahun 2011-2013 sudah ada kesepakatan bersama 12 menteri, kemudian 2014 lalu ada peraturan bersama 4 menteri yang dibahas bagaimana koordinasi di lapangan apakah normanya pas atau ada konflik norma," kata Siti Nurbaya.
Dan melalui regulasi ini, nantinya KPK diharapkan bisa lebih leluasa bergerak dalam melihat suatu konflik lahan.
"Baru rancangan saja bikin peraturan yang KPK bisa ngontrol. Supaya tidak terus menerus ada konflik masalah kehutanan segala macam," ujar Menteri Agraria dan Tata Ruang Ferry Mursidan Baldan menambahkan. (Mvi/Mut)
3 Kementerian Gandeng KPK Tangani Sengketa Lahan
Menteri Kehutanan dan Lingkungan Hidup Siti Nurbaya menyebut, kerja sama dengan KPK pada dasarnya sudah dilakukan sejak 2009.
diperbarui 21 Agu 2015, 14:58 WIBDiterbitkan 21 Agu 2015, 14:58 WIB
Mendagri Tjahjo Kumolo menghadiri diskusi Bincang Senator 2015 bersama Liputan6.com di Senayan City, Jakarta Pusat, Minggu (8/3/2015). (Liputan6.com/Yoppy Renato) ... Selengkapnya
Advertisement
Video Pilihan Hari Ini
Video Terkini
powered by
POPULER
1 2 3 Jawa Tengah - DIYAsam Urat Tinggi? Coba Aneka Jus Ini
4 Jawa Tengah - DIYInilah 5 Makanan di Sekitar Kita yang Bisa Turunkan Kolesterol
5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
Kebakaran Hebat Gudang Mebel di Tambun Bekasi, Sempat Terdengar Ledakan
Trailer Film Pengepungan di Bukit Duri Dirilis, Jadi Film ke-11 Joko Anwar
Link Live Streaming Liga Inggris Arsenal vs Manchester City, Segera Mulai di SCTV dan Vidio
Hasil Liga Inggris Manchester United vs Crystal Palace: Tren Kemenangan Setan Merah Terhenti
Takbir 5 Kali dalam Sholat Jenazah, Batal atau Tidak? Begini Kata Gus Baha
Kebakaran Kembali Landa Permukiman di Manggarai Jaksel, 27 Unit Mobil Damkar Dikerahkan
Jurus PLN EPI Kurangi Emisi Karbon di Jakarta
Kebakaran Hebat Landa Gudang Mebel di Tambun Bekasi, 12 Unit Damkar Diterjunkan
Apa Arti Masyaallah Tabarakallah: Makna, Manfaat, dan Waktu Mengucapkannya yang Tepat
Rencana Menhut Raja Juli Antoni Buka 20 Juta Hektare Hutan untuk Pangan dan Energi Disorot Media Jepang
Indonesia Bakal Punya 10 Kejuaraan Pacuan Kuda Sepanjang 2025
Peneliti UGM Desak Pemerintah Awasi Harga Tiket Jelang Lebaran