Liputan6.com, Padang - Mengelap daun pisang, meracik bumbu masak, hingga mengupas telur puyuh jadi keseharian para pekerja rumah makan Padang di sebuah gang kecil daerah Gunung Panggilun, Kota Padang, Sumatera Barat. Semua menu yang sudah siap kemudian segera diangkut.
Namun seperti ditayangkan Liputan 6 Siang SCTV, Sabtu (22/10/2016), menu tersebut bukan dipajang seperti di etalase warung Padang, melainkan dijajakan kedai nasi Padang bergerak.
Tidak hanya itu, sebungkus nasi Padang lengkap dengan lauk pauknya bisa didapat dengan harga Rp 2 ribu saja. Tak heran warga segera menyerbu kedai bernama Warung Ikhlas itu.
"Alhamdulillah lah kita terbantu di daerah Pasarlalang karena ada nasi dua ribu," kata Erna.
Advertisement
Ide Warung Ikhlas ini datang dari keinginan seorang dosen di Universitas Andalas untuk berbagi.
"Mendonasikan apa saja. Misalnya warung makan ayam, beliau nitip ayam. Ada yang nitip tahu, ada yang punya beras," kata Budi Rudianto, penggagas Warung Ikhlas.
Warung Ikhlas biasa mangkal di depan sekolah agar siswa bisa jajan sehat. Selain itu, juga di daerah yang mayoritas warganya keluarga prasejahtera, seperti di pinggir pantai Kota Padang.
Nasi Padang daging, telur, dan sayuran beserta cabe goreng dan kuah gulai seharga Rp 2 ribu menjadi lebih nikmat karena semangat berbagi.