Jokowi Kembali Tabuh Genderang Perang Terhadap Narkoba

Presiden Joko Widodo hadir dalam pemusnahan narkoba yang diselenggarakan Badan Narkotika Nasional (BNN) di Silang Monas, Jakarta hari ini.

oleh Ahmad Romadoni diperbarui 06 Des 2016, 12:27 WIB
Diterbitkan 06 Des 2016, 12:27 WIB
20161206-Jokowi Hadiri Pemusnahan Ratusan Kilogram Narkoba di Monas-Jakarta
Presiden Jokowi bersama Kepala BNN Komjen Budi Waseso dan Menko Polhukam Wiranto menunjukkan barang bukti narkoba yang berhasil dijaring BNN selama dua bulan terakhir, di Monas, Jakarta, Selasa (6/12). (Liputan6.com/Faizal Fanani)

Liputan6.com, Jakarta - Presiden Joko Widodo hadir dalam pemusnahan narkoba yang diselenggarakan Badan Narkotika Nasional (BNN) di Silang Monas, Jakarta. Pada kesempatan itu, Jokowi kembali menyatakan perang terhadap narkoba.

"Kalau lihat barang seperti ini kita harus nyatakan perang besar terhadap narkoba," tegas Jokowi di Silang Monas, Jakarta, Selasa (6/12/2016).

BNN memang telah menyita 445 kg sabu, 422 kg ganja, 190.840 butir ekstasi, dan 323.000 butir happy five yang siap untuk dimusnahkan. Barang bukti ini berhasil dikumpulkan hanya dalam waktu 2 bulan.

Jokowi geram mengetahui hal tersebut. Terlebih, ada 15 ribu generasi muda Indonesia mati setiap tahunnya. Jumlah ini sangat jauh jika dibanding dengan jumlah bandar dan pengedar narkoba yang mati setiap tahunnya.

"Pertanyaan ini untuk Kepala BNN supaya dibandingkan dengan 15 ribu yang mati karena narkoba biar jelas. Tolong ini diberikan garis bawah," Jokowi memungkas.

Live Streaming

Powered by

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya