Liputan6.com, Jakarta - Berbagai upaya mengurai kemacetan terus dilakukan Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta. Salah satunya yakni dengan membangun jalan tembus di kawasan yang padat lalu lintas. Seperti pembangunan jalan tembus dari Jl Akri, Karet Semanggi menuju Jl Garnisun, Setiabudi, Jakarta Selatan.
Wali Kota Jakarta Selatan Tri Kurniadi berharap, pembangunan jalan tembus itu bisa rampung dan dioperasikan untuk umum pada Maret 2017. Jalan tembus yang akan dibangun enam pengembang ini nantinya dapat mengurai kemacetan lalu lintas di Jl Gatot Subroto dan Jl Satrio.
"Kami harapkan awal Februari harus sudah mulai terpasang kontruksinya. Jalan tembus ini harus segera dibangun dan diharapkan pada Maret sudah selesai pembangunannya," kata Tri Kurniadi, saat meninjau lokasi, Selasa 24 Januari 2017, seperti dikutip dari BeritaJakarta.
Advertisement
Dia menambahkan, jalan tembus ini merupakan kewajiban enam pengembang yang memiliki gedung atau bisnis di kawasan tersebut, sesuai dengan Surat Izin Penunjukan Penggunaaan Tanah (SIPPT) yang mereka miliki.
"Mereka harus menyerahkan fasos fasumnya ke Pemprov DKI, sehingga posisi pemprov hanya melakukan pemeliharaan, karena pembangunannya ada di tangan pengembang," Tri menandaskan.