Liputan6.com, Jakarta Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) Puan Maharani menerima Gubernur Provinsi Guizhou, Sun Zhigang beserta tim di kantor Kemenko PMK, Jalan Merdeka Barat, Jakarta Pusat. Pada kesempatan ini, Puan menyampaikan apresiasi atas tindak lanjut pertemuan pembahasan kerja sama sebelumnya.
Puan sebelumnya pernah berkunjung ke Provinsi Guizhou, Tiongkok dan menyampaikan pidato pada event tahunan Guizhou. Tercatat Puan bertemu dengan Mr Chen Min’er selaku Party Secretary of CPC Guizhou Provincial Committee. Pada pertemuan itu keduanya membahas potensi kerja sama pendidikan dan pariwisata Provinsi Guizhou dengan RI.
Baca Juga
"Berkaitan dengan pariwisata, saya sempat mengunjungi air terjun Huanggoshou, alamnya sangat mirip Sulut. Oleh karenanya akan saling menguntungkan jika antara Provinsi Sulut dan Provinsi Guizhou dapat menjadi Sister City untuk kerja sama di sektor pariwisata, perdagangan dan perikanan," kata Puan, Senin (19/6/2017).
Advertisement
Pada pertemuan ini, Puan sekaligus memperkenalkan Gubernur Sulawesi Utara Olly Dondokambey yang turut mendampinginya. Puan menyampaikan, Sulawesi Utara saat ini sedang mencari partner kerja sama pariwisata, perikanan, dan pendidikan sekaligus mengharapkan Gubernur Sun Zhigang dapat mengunjungi Sulawesi Utara secara langsung untuk melihat potensi yang dimiliki Sulawesi Utara.
Puan menambahkan, perkembangan hubungan bilateral antara Indonesia dan Tiongkok dalam beberapa tahun terakhir sangat baik. Bahkan, Indonesia menyambut baik posisinya sebagai negara berkembang pertama yang dapat menjalin High Level Meeting People to People Exchange Mechanism dengan RRT.
Pertemuan lanjutan yang ketiga, rencananya akan berlangsung di Kota Solo, Jawa Tengah pada November mendatang. Dengan kunjungan Gubernur Sun Zhigang diharapkan mampu mendorong keberhasilan pertemuan ketiga tersebut.
Sementara itu, Gubernur Sun Zhigan mengungkapkan bahwa di sektor pendidikan terdapat kerja sama dengan 15 perguruan tinggi di Indonesia dan 20 mahasiswa Indonesia sedang belajar di Guizhou.
"Ini menandakan hubungan kerja sama pendidikan yang sangat baik. Sementara di bidang pariwisata, sekitar 12 ribu turis Indonesia berkunjung ke Guizhou tahun lalu," ujar Sun.
Ditambahkan Gubernur Sulut, provinsinya telah mengirim 20 anak untuk belajar bahasa Mandarin di Guangzhou, sedangkan 30 anak belajar pertanian di Guangdong dan 60 anak belajar pariwisata dan agribisnis.
"Kami sangat mengharapkan kerja sama ini dapat diperluas tak hanya sebatas dengan Provinsi Guizhou, namun ke provinsi lain di Tiongkok," harap Olly.
Â
Â
Â
Â
Â
Saksikan video menarik di bawah ini:
Â