Polisi Kesulitan Cari Keluarga Pencuri Bus Transjakarta

Keterangan yang berubah-ubah membuat polisi kesulitan mengungkap identitas keluarga terduga pencuri bus Transjakarta.

oleh Nanda Perdana Putra diperbarui 02 Agu 2017, 07:32 WIB
Diterbitkan 02 Agu 2017, 07:32 WIB
Fajar Eko Nugroho/Liputan6.com
Polisi menangkap pencuri bus Transjakarta di Pekalongan

Liputan6.com, Jakarta - Polisi masih mencari keluarga atau kerabat dari tersangka pencurian bus Transjakarta Sentot Septiadi (43). Keterangan pelaku yang berubah-ubah membuat penyidik kesulitan mencari keberadaan orang terdekat Sentot.

"Sudah ditanya tapi nggak tahu dimana. Semua nggak tahu dia. Udah minta tolong cari Mayasari (PT Mayasari Bhakti) enggak ada," tutur Kapolsek Ciracas Kompol Tuti Aini saat dikonfirmasi di Jakarta, Selasa (1/8/2017).

Kepada polisi, Sentot mengaku, terakhir bertemu keluarganya di Kebumen, lebaran silam. Namun, alamat detilnya, tidak bisa disampaikan Sentot.

Sentot mengaku, keluarganya di kampung sempat mengalami musibah kebakaran. Tapi lagi-lagi, dia tidak menerangkan apakah kejadian itu membuat keluarganya terpencar atau meninggal dunia.

Saat ini, kepolisian masih menunggu hasil pemeriksaan tim medis atas kejiwaan Sentot. Jika terbukti mengalami gangguan jiwa, penanganan kasus tersebut akan dihentikan.

"Kalau sudah ada hasil besok baru bisa jelas," sebut Tuti.

 

Saksikan Video Menarik di Bawah Ini:

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya