Liputan6.com, Jakarta - Akses jalan yang menghubungkan Ciwidey, Bandung dengan Cidaun, Kabupaten Cianjur masih tertutup. Hal itu karena material longsor masih menimbun seluruh badan jalan.
Akibatnya, jalur penghubung antarkabupaten tepatnya di Kampung Cipandak, Desa Wangun Jaya, Kecamatan Naringgul, Cianjur ini belum bisa dilalui kendaraan roda dua maupun empat.
Baca Juga
"Sampai sore ini masih dalam penanganan," kata Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Cianjur, Dodi Permadi, Kamis (26/4/2018).
Advertisement
Sejak Kamis pagi, tim gabungan dari BPBD, kepolisian, TNI dan warga sekitar dibantu alat berat masih berupaya membersihkan material longsor.
Namun, upaya mereka masih belum bisa menyingkirkan material berupa tanah, batu, dan batang pohon yang menimbun jalan. Sebuah truk box yang tertimbun longsor pun masih belum berhasil dievakuasi.
"Karena longsorannya cukup luas dan alat berat yang diturunkan hanya ada 1 unit beko," kata dia.
Tak hanya itu, kondisi cuaca yang kurang bersahabat juga menjadi kendala proses pengerukan longsoran dari tebing setinggi kurang lebih 75 meter itu.
Kapolres Cianjur AKBP Soliyah menambahkan, ruas jalan Ciwidey-Cidaun masih belum bisa dilalui kendaraan. Hal ini karena material longsor masih menimbun seluruh badan jalan.
"Kendaraan yang mengarah Naringgul-Cidaun ditutup di Ciwidey, harus muter karena tidak ada jalan alternatif. Begitu juga arah sebaliknya, lewat jalur lain," kata Soliyah.
Hujan lebat sebelumnya mengguyur kawasan Cianjur Selatan. Suasana itu menyebabkan tebing setinggi 75 meter longsor pada Rabu 25 April 2016 sore.
Material longsor nyaris menimpa truk box yang sedang melintasi jalur tersebut. Tak ada korban jiwa maupun luka dalam bencana longsor tersebut.
Material longsor yang menutupi badan jalan sepanjang 100 meter longsor ini menyebabkan jalur penghubung Cianjur dengan Bandung terputus.
Â
Saksikan video menarik berikut ini: