Pemerintah Targetkan Konsep Rumah untuk ASN Rampung Tahun Depan

JK menjelaskan, awal tahun nanti pemerintah akan membuat konsep hingga sistem yang akan digunakan.

oleh Liputan6.com diperbarui 20 Des 2018, 18:54 WIB
Diterbitkan 20 Des 2018, 18:54 WIB
Wapres Jusuf Kalla Buka Pameran Alutsista Indo Defence 2018
Wakil Presiden Jusuf Kalla memberi sambutan saat membuka pameran Indo Defence 2018 di JiExpo and Forum, di Kemayoran, Jakarta Rabu (7/11). Pameran ini digelar selama empat hari dari tanggal 7-10 November 2018. (Merdeka.com/Imam Buhori)

Liputan6.com, Jakarta - Wakil Presiden Jusuf Kalla atau JK menyatakan pemerintah menargetkan konsep perumahan bagi rumah bagi aparatur sipil negara (ASN), TNI, dan Polri akan rampung pada awal tahun 2019.

Hal itu disampaikan setelah JK menggelar rapat terbatas bersama Menteri Keungan Sri Mulyani, Menteri Agraria dan Tata Ruang Sofyan A Djalil, dan Menteri PPN/Kepala Bappenas Bambang Brodjonegoro.

"Tahun depan (akan rampung)," kata JK di kantornya, Jalan Merdeka Utara, Kamis (20/12/2018).

Dia menjelaskan, awal tahun nanti pemerintah akan membuat konsep hingga sistem yang akan digunakan. Pemerintah juga harus memiliki anggaran terkait pembuat rumah tersebut.

"Untuk subsidi kan ada anggarannya. subsidi bunga, subsidi uang muka, itu dari pemerintah. tim kita sudah rapat beberapa kali," kata JK.

Presiden Joko Widodo atau Jokowi sebelumnya memimpin rapat terbatas lanjutan soal penyediaan rumah bagi aparatur sipil negara (ASN), TNI, dan Polri. Ratas digelar di Kantor Presiden, Jakarta, Rabu 7 November 2018.

 

Sejahterakan ANS

Jusuf Kalla Hadiri Peringatan Hari HAM Internasional di Komnas HAM
Wakil Presiden Jusuf Kalla saat memberikan sambutan peringatan hari Hak Asasi Manusia (HAM) internasional 2018 di kantor Komnas HAM, Jakarta, Selasa (11/12). (Liputan6.com/Angga Yuniar)

Saat memberikan sambutan pengantar, Jokowi menegaskan pemerintah fokus pada upaya percepatan penyediaan rumah yang baik dan layak bagi ASN, TNI, dan Polri.

"Yang jelas kita akan konsentrasi pada upaya percepatan penyediaan rumah yang baik, layak bagi 945 ribu ASN, 275 ribu Prajurit TNI, dan 360 ribu anggota Polri," kata Jokowi.

Jokowi menjelaskan, tujuan pembangunan rumah tersebut adalah menyejahterakan ASN, TNI, dan Polri. Sehingga nantinya mereka lebih konsentrasi dalam menjalankan tugas sebagai abdi negara.

"Selain itu memberikan efek ganda untuk memacu pertumbuhan ekonomi yang muncul dari berbagai kegiatan percepatan pembangunan perumahan ini," sambungnya.

Reporter: Intan Umbari Prihatin

Sumber: Merdeka.com.

 

Saksikan video menarik berikut ini:

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Tag Terkait

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya