Liputan6.com, Jakarta - Presiden Joko Widodo atau Jokowi mengatakan peletakkan batu pertama atau ground breaking proyek Mass Rapid Transit (MRT) Jakarta fase kedua akan dilakukan pada Minggu 24 Maret 2019. Rute MRT fase kedua ini dari Statiun Bundaran Hotel Indonesia hingga Kampung Bandan di Jakarta Utara.
"Ini langsung mulai, nanti hari Minggu ground breaking untuk fase kedua," ujar Jokowi saat menjajal MRT dari Stasiun Bundaran HI menuju Stasiun Lebak Bulus Jakarta, Selasa (19/3/2019).
Baca Juga
Selain pembangunan MRT, Jokowi menuturkan bahwa pemerintah akan menyiapkan pembangunan yang menghubungkan wilayah Jabodetabek. Mantan Gubernur DKI Jakarta itu mengaku telah membahas integrasi transportasi Jabodetabek bersama para kepala daerah lain.
Advertisement
"Tadi sama-sama Gubernur DKI, Wagub Jawa Barat, Wali Kota Depok, Tangerang, Bekasi dan Bogor berbicara integrasi moda transportasi. Jika rencananya belum matang tapi pelaksanannya harus lebih cepat itu yang kita bahas," kata Jokowi.
Saksikan video pilihan di bawah ini:
Dibangun di Kota Lain
Jokowi menyebut MRT Jakarta memiliki kualitas yang sangat baik. Dia ingin proyek MRT nantinya juga dibangun di kota-kota lain seperti Palembang, Bandung, Surabaya, dan Makassar perlu mempersiapkan.
"Saya kira juga haus disipakan jangan terlambat seperti kita yang di Jakarta," ucap Jokowi.
Sebelumnya, MRT Jakarta membuka uji coba publik mulai 12-23 Maret 2019. Lintasan sepanjang 16 kilometer itu melawati sebanyak 13 stasiun.
Ke-13 stasiun itu terdiri dari tujuh stasiun lang yaitu Lebak Bulus, Fatmawati, Cipete Raya, Haji Nawi, Blok A, Blok M, dan Sisingamangaraja. Enam stasiun bawahnya yakni Senayan, Istora, Bendungan Hilir, Setiabudi, Dukuh Atas serta Bundaran HI.
Sementara itu, saat ini PT MRT Jakarta dan PT LRT Jakarta tengah rapat bersama Komisi C DPRD DKI Jakarta guna membahas besaran tarif kedua moda transportasi tersebut.
Advertisement