Hendropriyono: Papua Sudah Merdeka Bersama Indonesia

Mantan Kepala Badan Intelijen Negara (BIN) Abdullah Mahmud Hendropriyono mengatakan, tak mungkin Papua melakukan referendum. Ini menuturannya....

oleh Putu Merta Surya Putra diperbarui 05 Sep 2019, 13:20 WIB
Diterbitkan 05 Sep 2019, 13:20 WIB
Mantan Kepala Badan Intelijen Negara (BIN) Abdullah Mahmud Hendropriyono
Mantan Kepala Badan Intelijen Negara (BIN) Abdullah Mahmud Hendropriyono. (Liputan6.com/Putu Merta Surya Putra)... Selengkapnya

Liputan6.com, Jakarta - Mantan Kepala Badan Intelijen Negara (BIN) Abdullah Mahmud Hendropriyono mengatakan, tak mungkin Papua melakukan referendum, sebagaimana isu yang digelontorkan oleh aktivis pro kemerdekaan Papua. Hal ini disampaikannya dalam acara forum patriotik untuk Papua dan Papua Barat.

"Referendum itu, wahai kaum muda intelektual bangsa Indonesia, terutama di Papua dan daerah-daerah lainnya, hanya ada bagi negara-negara yang belum berdaulat," kata Hendropriyono di Jakarta, Kamis (5/9/2019).

Dia menuturkan, karena Indonesia sudah berdaulat, maka tak mungkin Papua melakukan referendum.

"Negara berdaulat (Seperti Indonesia), enggak ada istilah referendum," ungkap Hendropriyono.

Masih kata dia, wacana referendum adalah bagian dari serangan hoaks. Yang di mana berniat membuat semakin ada perpecahan.

"Orang-orang yang beride separatis, kita bangsa yang berdaulat, tidak ada iming-iming referendum. Itu hoaks," tukas Hendropriyono soal Papua.

 

 

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:

Sudah Merdeka

Hendropriyono Paparkan Identitas Massa Aksi 22 Mei 2019
Mantan Kepala BIN AM Hendropriyono menjawab pertanyaan wartawan dalam acara Musyawarah Kaum Muda Indonesia di Gedung Joang 45, Jakarta, Minggu (19/5/2019). Menurutnya, massa yang akan turun ke jalan saat pengumuman hasil Pemilu 2019 ditunggangi oleh barisan sakit hati. (Liputan6.com/Angga Yuniar)... Selengkapnya

Dia juga menilai, kampanye penentuan nasib sendiri atau self determination hanya untuk wilayah yang belum merdeka. Sementara, lanjut dia, Papua sudah merdeka bersama Indonesia.

"Self determination, penentuan nasib sendiri, hanya bagi negara yang belum merdeka. Bangsa Indonesia sudah merdeka, Papua sudah merdeka bersama Indonesia," pungkasnya.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

EnamPlus

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya