Menjaga Kedamaian Pilkada 2024, Bukan Hanya soal Amankan Daerah yang Rawan

Jubir: Zona Merah Corona Jadi 53 Kabupaten/Kota, Bukan Kabar Menyenangkan

Jubir Satgas Penanganan Covid-19 Wiku Adisasmito mengungkapkan, jumlah daerah yang berisiko tinggi penyebaran virus Corona bertambah 18 kabupaten/kota.

oleh Lizsa Egeham diperbarui 27 Jul 2020, 18:23 WIB

Diterbitkan 27 Jul 2020, 18:23 WIB

Melihat Posko COVID-19 Dinas Kesehatan DKI Jakarta

Petugas melewati layar pemantau yang menunjukan penyebaran virus corona (COVID-19) di Dinas Kesehatan DKI Jakarta, Senin (9/3/2020). Dari 3.580 orang yang menghubungi Posko COVID-19 DKI Jakarta, ada 64 kasus kategori Orang Dalam Pantauan dan 56 Pasien Dalam Pengawasan. (Liputan6.com/Faizal Fanani)

Liputan6.com, Jakarta Juru Bicara Satuan Tugas (Satgas) Penanganan Covid-19 Wiku Adisasmito mengungkapkan, jumlah daerah yang bersatus sebagai zona merah atau risiko tinggi penyebaran virus Corona bertambah 18 kabupaten/kota. Jumlah zona merah melonjak naik dari 35 menjadi 53 kabupaten/kota pada hari ini, Senin (27/7/2020).

"Perkembangan zonasi risiko per kabupaten/kota terlihat kenaikan persentase jumlah kabupaten/kota yang jumlah risiko tinggi yaitu merah dari minggu lalu 6,81 persen jadi 10,31 persen," jelas Wiku soal data terkait sebaran Corona dalam video conference, Senin (27/7/2020).

Selain itu, dia menyampaikan, jumlah kabupaten/kota berstatus zona oranye atau risiko penularan sedang bertambah dari pekan lalu yakni, dari 32,8 persen menjadi 35,99 persen. Zona oranye yang semula berjumlah 169 kini bertambah menjadi 185 kabupaten/kota.

"Ini bukan kabar yang menggembirakan, perlu jadi perhatian kita bersama," ucap Wiku.

Untuk itu, dia meminta agar masyarakat dan pemerintah daerah terus meningkatkan kedisiplinan dalam menerapkan protokol kesehatan Covid-19. Dengan begitu, maka penyebaran virus Corona tidak semakin meluas.

"Ada 14 kabupaten/kota zona merah tanpa perubahan 3 minggu berturut-turut, masyarakat bersama pemda agar lebih disiplin mematuhi protokol kesehatan agar kondisi membaik," kata Wiku.

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:

Update Data

Kasus positif Covid-19 di Indonesia menembus lebih dari 100 ribu per Senin, 27 Juli 2020. Dalam 24 jam terakhir, kasus positif virus Corona bertambah 1.525 orang.

Dikutip dari covid19.go.id, total kasus Covid-19 di Indonesia sudah mencapai 100.303 kasus. Sementara untuk pasien sembuh bertambah 1.518 menjadi 58.173 orang dinyatakan sembuh dari Covid-19.

Sementara itu, kasus meninggal dunia bertambah 52 orang. Sehingga total kematian akibat Covid-19 di Indonesia mencapai 4.781 orang. Persentase kematian masih di angka 4,8 persen.

Lanjutkan Membaca ↓