Jokowi: Kita Harus Kerja Mati-matian Terapkan Protokol Kesehatan

Presiden Joko Widodo atau Jokowi meminta semua pihak bekerja keras untuk menekan angka penyebaran virus corona (Covid-19).

oleh Lizsa Egeham diperbarui 06 Jan 2021, 12:08 WIB
Diterbitkan 06 Jan 2021, 12:08 WIB
Jokowi
Presiden Joko Widodo (Jokowi) memberikan sambutan secara virtual peringatan HUT ke-56 Partai Golkar menyebut, pandemi COVID-19 membuat kontraksi ekonomi di berbagai negara, tak terkecuali Indonesia, Sabtu (24/10/2020). (Biro Sekretariat Presiden/Kris)

Liputan6.com, Jakarta Presiden Joko Widodo atau Jokowi meminta semua pihak bekerja keras untuk menekan angka penyebaran virus corona (Covid-19). Pasalnya, kata dia, tingkat kedisiplinan masyarakat dalam menerapkan protokol kesehatan saat ini menurun.

"Kita betul-betul harus bekerja keras, bekerja mati-matian agar 3T, 3M itu betul-betul kita bisa lakukan di lapangan. Sekali lg di lapangan," jelas Jokowi saat memimpin rapat terbatas melalui Youtube Sekretariat Presiden, Rabu (6/1/2021).

Adapun 3T yang dimaksud Jokowi yakni, testing, tracing (pelacakan kontak), dan treatment (perawatan). Sementara 3M yakni protokol kesehatan seperti, memakai masker, mencuci tangan, serta menjaga jarak.

"Dari survei yang kita lakukan saat ini motivasi disiplin terhadap prokokol kesehatan di masyarakat berkurang, pakai masker jaga jarak, cuci tangan ini berkurang," katanya.

Jokowi pun mengingatkan beberapa negara yang akhirnya memberlakukan karantina wilayah (lockdown) akibat lonjakan kasus Covid-19. Mulai dari, Bangkok, London, dan Tokyo yang kini dalam keadaan darurat.

 

** #IngatPesanIbu

Pakai Masker, Cuci Tangan Pakai Sabun, Jaga Jarak dan Hindari Kerumunan.

Selalu Jaga Kesehatan, Jangan Sampai Tertular dan Jaga Keluarga Kita.

Saksikan video pilihan di bawah ini:

Tingkatkan Kedislipinan Masyarakat

Untuk itu, dia meminta kepala daerah agar meningkatkan kedisiplinan masyarakat terhadap protokol kesehatan. Hal ini untuk mencegah lonjakan kasus Covid-19 di Indonesia.

"Saya minta kepada para gubenrur agar menggencarkan kembali masalah kedisiplinan protokol kesehatan karena surveinya tadi memang disiplin terhadap protokol kesehatan menurun," ujar Jokowi.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya