Liputan6.com, Jakarta - Polisi masih mengusut peristiwa penembakan di salah satu gerbong KRL jurusan Tanah Abang-Rangkasbitung, pada Rabu malam 30 Maret 2022.
Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Endra Zulpan mengatakan, penyidik sedang menyusuri beberapa lokasi yang disinyalir menjadi tempat pelaku melepaskan peluru.
Advertisement
Baca Juga
"Iya, kami sisir Tempat Kejadian Perkara (TKP), di bantaran rel di dekat stasiun itu mungkin," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Endra Zulpan, Jumat (1/4/2022).
Zulpan memastikan, pelaku menggunakan senjata senapan angin. Sebagaimana temuan proyektil peluru. "Terkait proyektil itu adalah senapan angin," ujar dia.
Aksi penembakan KRL dengan senapan angin itu terjadi pada Rabu malam, 30 Maret 2022. Peristiwa itu terjadi sebelum kereta berhenti di Stasiun Kebayoran.
Zulpan menyampaikan tidak ada korban jiwa dari peristiwa tersebut. Namun penembakan itu mengakibatkan jendela kaca KRL pecah.
"Penembakan dengan senapan angin yang mengakibatkan kaca sebelah kanan pecah. Kereta kelima dari depan," kata Zulpan.
Polisi Temukan 1 Proyektil Peluru
Zulpan mengatakan pihaknya menemukan satu proyektik peluru yang sudah diserahkan ke Labfor untuk diselidiki. Polisi kini tengah memburu pelaku penembakan tersebut
"(Pelaku) iya masih dicari," ujar Zulpan.
Kejadian ini viral berasal dari sebuah foto beredar yang memperlihatkan kaca KRL arah Serpong itu berlubang pada Rabu malam 30 Maret 2022.
"Info dari facebook group KRL Mania, KRL @commuterline seri JR 203 lintas Serpong terkena tembakan. Belum ada info resmi dari KCI dan info di luar group FB tsbhttps://t.co/NrFZZ4wuyF," tulis akun sosial media Twitter @jalur5_ seperti dikutip, Rabu 30 Maret 2022.
Advertisement