Ibu dan Anak di Bekasi Ditusuk Pria Berompi Polisi

Liputan6.com, Bekasi - Seorang ibu dan anak di Jalan Cipete Raya, Mustikasari, Mustikajaya, Kota Bekasi, Jawa Barat, ditusuk pria tak dikenal. Pelaku mengenakan rompi bertuliskan polisi dan mengaku akan melakukan penangkapan.

Berdasarkan keterangan warga sekitar, pelaku awalnya bertandang ke rumah korban, Kamis 30 Juni 2022 sekira pukul 17.30 WIB. Pelaku mengaku sebagai anggota kepolisian dari satuan narkoba dan hendak menangkap suami korban.

Namun saat itu di rumah hanya ada korban, SR (51), dan sang anak, M (26). Beberapa saat kemudian terjadi cekcok mulut antara pelaku dengan korban. Pelaku lalu mengeluarkan pisau dan menusuk korban dan anaknya.

Setelah menusuk kedua korban, pelaku langsung melarikan diri menggunakan sepeda motor. Sejumlah warga yang mengetahui kejadian tersebut, sempat meneriaki dan mengejar pelaku, namun tidak berhasil.

Dengan suara tertatih, korban yang terkapar berlumuran darah, langsung meminta pertolongan warga sekitar.

"Saya dipanggil, teh tolongin teh. Nah terus saya bawa dia (korban) ke rumah sakit naik motor," kata Anita, tetangga korban.

Akibat kejadian tersebut, korban mengalami luka tusuk di bagian dada, leher, dan tangan. Sedangkan anak korban mengalami luka di belakang kepala serta tangan.

"Ibunya (luka) di dada, belakang kepala sama tangan. Kalau anaknya di belakang kepala, dibacok. Saya nggak lihat pelakunya, tapi ngakunya mau nagih utang alasannya. Pakai pakaian polisi, mengakunya polisi mau nagih utang," papar Anita.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Sementara Kasubbag Humas Polres Metro Bekasi Kota, Kompol Erna Ruswing Andari, saat dikonfirmasi mengatakan kasus ini masih dalam penyelidikan kepolisian.

Polisi juga masih belum bisa menyimpulkan secara pasti apakah pelaku memang anggota kepolisian atau bukan.

"Nanti kita cek dulu. Kalau dilihat dari media sosial sih ada tulisannya (polisi) ya. Tapi kita belum bisa memastikan ya karena masih dalam penyelidikan," ujar Erna, Sabtu (2/6/2022).

Saat ini kedua korban masih menjalani perawatan intensif di RS Puspa Husada Kabupaten Bekasi. Polisi juga masih memburu pelaku dan menyelidiki motif dibalik kasus ini.

Barang bukti pisau yang digunakan pelaku juga telah diamankan petugas. Kasus kini dalam penanganan Polsek Bantargebang dan Polres Metro Bekasi Kota.