Viral, Warga Meninggal Saat Tunaikan Salat Magrib di Jakarta Timur

Seorang warga meninggal dunia saat menunaikan ibadah salat Magrib di Masjid Jami Al-Wahid, Jalan Pisangan, Cakung, Jakarta Timur.

oleh Ady Anugrahadi diperbarui 28 Des 2022, 17:39 WIB
Diterbitkan 28 Des 2022, 17:36 WIB
Ilustrasi duka cita
Ilustrasi duka cita

Liputan6.com, Jakarta - Seorang warga meninggal dunia saat menunaikan ibadah salat Magrib di Masjid Jami Al-Wahid, Jalan Pisangan, Cakung, Jakarta Timur, pada Senin (26/12/2022). Kejadian viral di media sosial.

Dalam video yang beredar, tampak suasana di Masjid Jami Al - Wahid. Seorang imam langsung berdiri setelah sujud kedua. Pada saf kedua, seorang makmum mengenakan baju koko putih dan peci hitam tiba-tiba saja jatuh ke sisi kiri.

Sontak, pria yang berada di sebelah langsung membatalkan salat dan bergegas menolong. Mereka membopong keluar dari barisan salat.

Kapolsek Cakung Kompol Syarifah Chaira mengatakan, jemaah yang terjatuh itu berinisial Y (61). Pria itu meninggal pada saat melaksanakan ibadah salat Magrib pada hari Senin 26 Desember 2022 pukul 18.10 WIB.

"Info waktu salat Magrib ada jemaah jatuh pada rakaat kedua," kata Syarifah dalam keterangan, Rabu (28/12/2022).

Syarifah mengatakan, warga sempat melarikan Y ke rumah sakit. Namun, nyawanya tidak tertolong.

"Info dari tetangga, Y sudah sakit komplikasi," ujar dia.

Jemaah Masjid di Tanjung Balai Meninggal Dunia Dalam Keadaan Sujud Saat Salat

Kamera CCTV (Closed Circuit Television) di Masjid Besar Sei Tualang Raso, Kota Tanjung Balai, Sumatera Utara (Sumut) merekam detik-detik seorang jemaah pria meninggal dunia ketika sedang salat. Jemaah tersebut meninggal dunia dalam keadaan sujud.

Video rekaman CCTV kemudian beredar di media sosial hingga menjadi viral. Informasi diperoleh Liputan6.com, jemaah yang meninggal dunia itu bernama Kalpen Mangunsong. Di dalam

Kalpen juga tampak mengenakan pakaian berwarna putih, sarung, dan peci. Bahkan, Kalpen sempat meminta anak-anak yang berada di dalam masjid untuk tertib, dan Kalpen melaksanakan salat. Pada rakaat pertama, dia tampak tenang menjalankan ibadah.

Kemudian pada berdiri saat rakaat kedua, pria yang diketahui berumur 62 tahun itu tampak merasakan sakit. Bahkan saat itu juga masih tampak berusaha bersujud, dan saat itu dia meninggal dunia. Jemaah lain juga sempat memberikan pertolongan.

Wakil Sekretaris Badan Kenaziran Masjid (BKM) Besar Sei Tualang Raso, Subuh Muhammad, membenarkan seorang jemaah bernama Kalpen Mangunsong meninggal dunia saat salat, dan terekam kamera CCTV masjid. Peristiwa terjadi pada Kamis, 26 Agustus 2021, menjelang Salat Magrib.

"Sebelum meninggal dunia, dia (Kalpen) datang ke masjid hendak Salat Magrib. Dia datang ke masjid berjalan kaki, karena jarak dari rumahnya sekitar 100 meter," kata Subuh, Jumat (27/8/2021).

Subuh menuturkan, saat salat kondisi Kalpen secara kasat mata tampak sehat dan tidak ada hal yang mencurigakan. Kalpen meninggal dunia saat melaksanakan Salat Tahhiyatul Masjid atau salat sunah 2 rakaat.

"Saat rakaat pertama, masih aman. Rakaat kedua mulai (lemah), dan saat berdiri tak bisa menopang tubuhnya, kemudian bersujud. Di saat itulah Kalpen meninggal dunia," tuturnya.

Diakui Subuh, semasa hidupnya Kalpen dikenal sebagai orang yang aktif menunaikan salat berjamaah di masjid. Kalpen juga dikenal bijak dalam bermasyarakat, dan dipercaya sebagai Dewan Penasehat BKM.

"Orangnya juga rutin bersedekah di masjid, baik. Dia itu pengusaha pisang, ramah," Subuh menandaskan.

Infografis Waspada Cuaca Ekstrem di Indonesia Jelang Libur Natal dan Tahun Baru 2023. (Liputan6.com/Trieyasni)
Infografis Waspada Cuaca Ekstrem di Indonesia Jelang Libur Natal dan Tahun Baru 2023. (Liputan6.com/Trieyasni)
Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya