Kerap Diabaikan, Tanda-Tanda Hamil ini Sering Tak Disadari

Apa saja yang kerap diabaikan para calon ibu ini? Berikut tanda-tanda hamil yang sering tak disadari para wanita

oleh Fitriana Monica Sari diperbarui 23 Jan 2021, 18:51 WIB
Diterbitkan 09 Des 2019, 09:00 WIB
Lip 6 default image
Gambar ilustrasi

Liputan6.com, Jakarta Kehadiran buah hati di tengah keluarga tentu jadi hal yang sangat diidam-idamkan oleh banyak orang, terutama untuk pasangan yang baru akan memiliki momongan untuk pertama kalinya.

Anak memang menjadi pelengkap kebahagiaan di dalam keluarga, sehingga wajar saja jika setiap pasangan menginginkan bisa cepat punya anak.

Namun meski sudah lama ditunggu-tunggu, terkadang munculnya tanda-tanda kehamilan itu tidak disadari sebagian wanita.

Hal ini pada umumnya terjadi pasa masa-masa awal kehamilan. Selain tidak mengalami menstruasi, kehamilan awal biasanya menunjukkan tanda-tanda lainnya yang cukup mudah dikenali.

Lalu, apa saja yang kerap diabaikan para calon ibu ini? Berikut tanda-tanda hamil yang sering tak disadari para wanita, seperti dikutip dari Cermati.com.

1. Kerap Buang Air Kecil

Pasa masa awal kehamilan, wanita pada umumnya lebih sering buang air kecil. Hal ini terjadi karena adanya tekanan pada area kandung kemih, yang disebabkan oleh pertumbuhan janin di dalam rahim serta meningkatnya sirkulasi darah di area tersebut.

Dalam kondisi ini, kandung kemih akan lebih mudah penuh oleh urine, sehingga wanita lebih sering buang air kecil. Selain itu, peningkatan frekuensi buang air kecil ini juga dapat terjadi karena meningkatnya hormon kehamilan. 

2. Kepala Sering Pusing atau Sakit

Ilustrasi Kepala Pusing (iStockphoto)
Pusing itu Bukan Penyakit tapi gejala (Ilustrasi/iStockphoto)

Kebanyakan wanita yang hamil awal juga mengalami gangguan sakit kepala dan sering merasa pusing. Hal ini pada umumnya disebabkan oleh kondisi fisiknya yang mengalami perubahan, seperti: mual, merasa lapar, tekanan darah yang rendah, mudah lelah, dan yang lainnya.

Perubahan emosional juga menjadi penyebab lainnya, di mana wanita kerap merasa tegang, stres atau bahkan depresi. Jadi, apakah saat ini Anda merasakannya?

3. Lebih Sering Meludah

Perubahan hormon estrogen yang yang biasa terjadi pada trimester pertama akan membuat wanita hamil lebih sering meludah.

Namun kebiasaan meludah ini akan hilang seiring dengan berlalunya waktu, yakni ketika kehamilan sudah mulai masuk ke trimester kedua. 

4. Suhu Tubuh Basal Meningkat

Ilustrasi Sakit Flu dan Demam
Ilustrasi Sakit Flu dan Demam (iStockphoto)

Wanita hamil akan mengalami peningkatan suhu basal tubuh selama masa kehamilan dan kondisi ini akan bertahan hingga masa melahirkan tiba.

Namun hal seperti ini tidak terjadi pada semua wanita hamil, sebab beberapa bahkan tidak memiliki keluhan apapun yang berkaitan dengan suhu basal tubuh mereka.

5. Mengalami Perubahan di Area Payudara

Kondisi payudara yang membesar merupakan salah satu tanda kehamilan awal. Hal ini terjadi akibat adanya peningkatan produksi pada hormon esterogen dan progesteron wanita hamil.

Selain itu, payudara juga akan terasa lebih sensitif dan nyeri jika dipegang, serta umumnya terasa lebih lembut. Perubahan juga terjadi pada area puting payudara, di mana warnanya akan berubah menjadi lebih gelap dan bisa saja terasa gatal.

Dalam kondisi ini, pembuluh vena yang terdapat di payudara akan mulai terlihat karena terjadinya penegangan di payudara. Jika ada tanda-tanda ini, segeralah menyadarinya.

6. Timbul Flek dan Kram Perut

Liputan 6 default 3
Ilustraasi foto Liputan 6

Biasanya, 8 hingga 10 hari setelah pembuahan akan timbul flek, dan ini terjadi sebelum menstruasi. Hal ini disebabkan karena terjadinya implantasi atau proses menempelnya embrio ke dinding rahim.

Timbulnya flek ini juga biasanya disertai dengan kram perut yang pada umumnya terjadi secara berulang dan teratur.

Kram perut ini biasanya akan terjadi hingga masa kehamilan trimester kedua, di mana posisi uterus sudah berada tepat di tengah dan ditopang oleh panggul.

7. Rasa Mual dan Muntah

Kondisi ini lazim disebut morning sickness karena memang seringnya terjadi di pagi hari dan sekitar 50 persen wanita hamil mengalaminya. Hal ini terjadi akibat adanya peningkatan hormon HCG (Human chorionic Gonadotrophin) yang tiba-tiba di aliran darah.

Peningkatan hormon ini juga terjadi di area saluran air kencing. Inilah salah satu alasan mengapa test pack kehamilan dipakai dengan menggunakan air seni, sebab peralatan ini akan mengukur tingkat kadar hormon HCG itu sendiri.

Rasa mual dan muntah ini pada umumnya akan berkurang atau bahkan hilang di saat kehamilan trimester kedua. Jadi, jika Anda belakangan ini sering merasa mual dan muntah, segera periksa adanya kemungkinan Anda hamil.

8. Mudah Lelah dan Mengantuk

Liputan 6 default 2
Ilustraasi foto Liputan6

Perubahan hormonal yang terjadi pada wanita hamil juga akan membuat wanita hamil lebih mudah lelah dan mengantuk. Hal ini dipicu oleh peningkatan kinerja pada beberapa organ tubuh, seperti: jantung, paru-paru, ginjal, dan yang lainnya.

Organ-organ tubuh akan digunakan untuk perkembangan janin juga, sehingga ibu hamil lebih mudah lelah dan mengantuk.

9. Susah Buang Air Besar

Susah buang air besar atau sembelit juga menjadi salah satu pertanda kehamilan. Kondisi ini pada umumnya terjadi karena adanya peningkatan hormon progesteron yang bisa menimbulkan pengenduran pada dinding usus, sehingga wanita hamil menjadi sembelit. 

Kenali Tandanya sejak Awal dan Lakukan Pengecekan

Tak dimungkiri, berbagai tanda awal kehamilan memang kerap tidak begitu diperhatikan. Sebab tanda-tanda ini hampir mirip dengan ketika wanita akan mengalami menstruasi.

Penting untuk jeli dan mengenali tanda-tanda hamil sejak awal, sehingga wanita hamil bisa menjaga kesehatan lebih ekstra dan segera melakukan pengecekan yang lebih akurat.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya