Liputan6.com, Jakarta - Bodi copotan biasanya jadi alternatif pilihan pemilik motor yang ingin kembali mempercantik tunggangannya. Harga yang lebih miring jadi faktor utama mengapa bodi copotan banyak diburu.
Namun demikian, Anda juga patut waspada saat berburu bodi copotan. Kadangkala, penjual menawarkan bodi yang dikatakan baru dengan harga bekas. Muhammad Haris selaku pemilik bengkel Aris Motor menyarankan untuk tetap mempertimbangkan bodi yang dijual pada dealer resmi.
Advertisement
Baca Juga
"Bodi copotan seperti itu jadi alternatif saja, cek harga dulu di toko atau dealer resminya. Takutnya bukan dapet yang copotan, tapi malah imitasi," ujar pria dengan sapaan Aris ini kepada Liputan6.com.
Pria berkumis tebal ini menuturkan kualitas bodi copotan tidak menentu, apalagi bila ternyata si pedagang memberikan barang KW. Material bodi motor yang imitasi menurutnya sangat ringkih, apalagi untuk pemakaian jangka panjang.
"Kalau imitasi jelas kualitasnya jelek, kena benturan sedikit rawan pecah atau sobek. Bodi asli lentur dan kuat, biasanya kalo pecah atau sobek karena benturannya keras. Dari segi harga, bodi asli memang lebih mahal tapi kualitas terjamin," tuturnya.