Jangan Simpan Hairspray di Dalam Mobil Jika Tak Mau Seperti Ini

Liputan6.com, Vancouver - Nasib sial dialami seorang wanita asal Vancouver, Kanada, bernama Karmen Ayres. Kaca mobil bagian depannya tiba-tiba rusak. Selain itu sebuah botol kaleng menancap di kaca.

Saat dilihat secara detail, botol kaleng tersebut merupakan sebuah hairspray yang awalnya disimpan di jok belakang. Karena cuaca sangat panas, hairspray meledak dan terpental hingga menancap di kaca jendela depan. Demikian dilansir Autoblog, Jumat (2/6/2017).

Seperti pada pada umumnya, sebagian besar botol kaleng yang memiliki tekanan pasti terdapat peringatan soal penyimpanan di tempat panas karena bisa meledak.

Hal ini pun akan terjadi jika kaleng hairspray disimpan di dalam mobil. Sebab, kendaraan yang tertutup dapat membuat panas lebih cepat. Meskipun kondisi cuaca bisa dianggap tidak terlalu panas.

Beruntung dalam kejadian tersebut, Ayres tidak sedang dalam perjalanan. Sehingga tidak ada korban luka dalam insiden tersebut.

Ayres sendiri diketahui merupakan seorang sales asuransi. Dia telah banyak mendengar prihal barang-barang yang dapat meledak di dalam mobil karena panas, seperti kaleng pop, botol anggur, dan senjata. Namun kini dia mengetahui barang lain yang dapat meledak di dalam mobil, yakni hairspray.