Liputan6.com, Jakarta Untuk mengembangkan bisnisnya, Lamborghini mulai mengembangkan model baru yang akan diluncurkan pada 2021 mendatang.
Baca Juga
Advertisement
Seperti dilansir Carscoops, model keempat tersebut akan mendampingi Aventador, Huracan, dan Urus yang akan diperkenalkan dalam waktu dekat ini.
Dengan menggunakan strategi berbagi platform dengan VW Group, Lamborghini masih bisa mendapatkan keuntungan tanpa perlu memproduksinya dalam jumlah yang banyak.
Menyoal kemungkinan adanya model baru Lamborghini, Federico Foschini, Commercial Director Lamborghini, mengungkapkan, " Kami harus sederhana. Urus masih berada dalam fase pra-produksi, dan tujuannya untuk melipatgandakan keuntungan, kami harus bisa mencapainya. Tentu kami akan selalu mencari kesempatan untuk tumbuh. Bila kami bisa mengambil langkah pertama dengan Urus, maka akan ada kemungkinannya (model baru)."
Lamborghini memastikan arah masa depan masih sejalan dengan budayanya. "Oleh karena itu kami melihat kembali LM002 untuk mengembangkan Urus, dan terdapat kemungkinan lain dalam budaya kami," tambah Foschini.
Untuk mempersiapkan Urus, Lamborghini telah melipatgandakan kapasitas produksi di Sant’Agata Bolognese. Kabarnya setelah Urus, calon model selanjutnya adalah mobil empat pintu bermesin depan. Hal ini ditunjukkan dari mobil concept Estoque 2008.
Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:
Demi Uang, Ferrari Rela Bermain Tanah
CEO Ferrari, Sergio Marchionne semakin mantap untuk meluncurkan crossoverpertama berlambang kuda jingkrak. Dilansir Carscoops, Sergio Marchionne masih mempertimbangkan jumlah crossover yang akan dibuat dalam 30 bulan ke depan. Untuk tetap mempertahankan eksklusivitas, Ferrari crossover akan tetap dibuat terbatas.
Belum diketahui filosofi desain seperti apa yang akan diadopsi oleh pabrikan asal Italia ini. Namun, Marchionne menegaskan crossover tersebut akan dibuat dengan cita rasa Ferrari. Kabarnya crossovertersebut merupakan bagian dari rencana pemetaan perusahaan 5 tahun yang akan diperkenalkan dalam waktu dekat.
Dilansir Bloomberg, langkah menambahkan mobil berkabin lapang dengan kapasitas empat orang menjadi salah satu dorongan untuk menyerap lebih banyak pasar dibanding bertahan di pasar ceruk supercar. Tujuan utamanya untuk menggandakan keuntungan pada tahun 2022 mendatang.
Crossover tersebut dikabarkan akan bergaya body coupe dengan ground clearance tinggi dan pintu model suicide. Gopip lainnya yang beredar adalah penggunaan platform aluminium dan ditenagai oleh mesin V8 atau hybrid.
Sementara itu, SUV dari pesaingnya, Lamborghini Urus akan memulai penampilan perdananya pada ajang Sant’Agata Bolognese, Italy, pada 4 Desember mendatang. Lamborghini mengklaim SUV tersebut sebagai Super SUV yang memiliki kelas tersendiri dengan kemampuan off-road di medan pasir .
Advertisement