Mengenal Motor Sport Pertama Suzuki di Indonesia yang Legendaris

Tapi jika boleh kembali melihat motor-motor sport zaman dulu, mereka juga pernah populer dan dielu-elukan pada masanya. Sebut saja salah satunya adalah Suzuki A100.

oleh Liputan6.com diperbarui 05 Agu 2020, 12:02 WIB
Diterbitkan 05 Agu 2020, 12:02 WIB
Suzuki A100
Suzuki A100 salah satu motor legendaris yang pernah ada.

Liputan6.com, Jakarta - Motor-motor keluaran terkini telah mengadopsi teknologi yang jauh lebih maju dan canggih. 

Tapi jika boleh kembali melihat motor-motor sport zaman dulu, mereka juga pernah populer dan dielu-elukan pada masanya. Sebut saja salah satunya adalah Suzuki A100.

Suzuki A 100 adalah sepeda motor sport pertama Suzuki di Indonesia. Suzuki menghadirkannya pertama kali pada tahun 1973.

Secara desain jelas jauh berbeda dengan motor sport kekinian. Suzuki A100 memiliki desain serba bulat.

Gaya seperti itu hits pada waktunya. Sehingga tak heran, desain seperti itu pun banyak diminati pada zamannya.

Pada sekitar tahun 80-an, Suzuki juga meluncurkan kembaran A100 di Tanah Hindustan. Di India, namanya menjadi Suzuki AX 100. Meski diproduksi di India, spesifikasinya pun tetap sama dengan versi Indonesia.

Soal mesinnya, Suzuki membekali A100 dengan mesin 2-tak 98cc. Mesin itu menghasilkan daya 9,3 hp pada putaran 7500 rpm dengan kecepatan puncak 100 kpj.

Sumber: Otosia.com

Saksikan Video Pilihan Berikut Ini:

Suzuki Jamin Ketersediaan Suku Cadang Motor yang Disuntik Mati

Menjadi salah satu pabrikan otomotif yang banyak dipilih masyarakat Tanah Air, Suzuki memastikan ketersediaan suku cadang meski kendaraan sudah tak lagi dijual atau discontinue.

"Tidak ada batasan usia kendaraan dalam pembelian suku cadangnya, selama masih kita kelola pasti ada," kata Christina Yuwantie, Spareparts Departement Head PT Suzuki Indomobil Motor dalam diskusi virtual dengan Forum Wartawan Otomotif Indonesia (Forwot).

Saat disinggung sampai kapan Suzuki bisa memenuhi suku cadang kendaraan yang telah discontinue, Christina menegaskan, pihaknya menjamin ketersediaannya selama 10 tahun setelah kendaraan resmi disuntik mati.

"Jika telah discontinue maka batasannya adalah 10 tahun sejak kendaraan resmi tak dijual lagi. Jadi bagi kami wajib menyediakan suku cadang meski kendaraan sudah tak dijual," ujarnya.

 

Suku Cadang Paling Dicari

Selain itu, pabrikan otomotif asal Jepang tersebut juga menegaskan, suku cadang fast moving merupakan komponen yang paling banyak dicari konsumen.

"Untuk spare part yang paling dicari tentunya produk fast moving mencapai 60 - 70 persen seperti pelumas, brake padclutch set dan lainnya," ujar Rieky Patrayudha, 4W, 2W & Marine Service Director PT Suzuki Indomobil Sales.

Berdasarkan data yang diberikan, Suzuki Genuine Part (SGP) terlaris kategori sepeda motor adalah lampu depan dan pelumas.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya