Liputan6.com, Jakarta - Kenyamanan dan keamanan di dalam mobil tidak hanya milik pengemudi dan penumpang dewasa saja. Bahkan, saat ini berbagai pabrikan juga sudah memikirkan hal tersebut untuk anak-anak.
Salah satunya, adalah dengan penyematan fitur Isofix pada mobil Peugeot. Dengan teknologi ini, mampu memenuhi standar keamanan dan keselamatan berkendara berkaitan dengan anak-anak, karena sudah kompatibel dengan kursi bayi atau anak.
Advertisement
Baca Juga
"Peugeot sangat peduli perihal safety, termasuk untuk keselamatan dan keamanan anak-anak. Isofix menjadi fitur standar untuk mengakomodir penggunaan kursi bagi anak yang berada di dalam kendaraan selama perjalanan.” jelas Aidil FBSwastomo, Aftersales Dept Head Astra Peugeot, dalam siaran pers yang diterima Liputan6.com, Selasa (15/9/2020).
Memang, tidak sembarangan jok atau kursi yang dapat memenuhi standar keselamatan dalam berkendara khususnya untuk penggunaan kursi bayi atau anak. Emblem Isofix menandakan standar keselamatan untuk dapat memasang perangkat tersebut.
Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:
Penggunaan Sesuai Usia
Meskipun memiliki kelebihan dibanding jok mobil biasa, para orang tua yang memanfaatkan kelebihan child/baby car seat tidak boleh asal pasang semata. Tetap ada aturan yang harus diikuti agar si kecil tidak rewel dan lebih aman ketika ditempatkan di jok khusus tersebut.
Faktor penggunaan tipe baby car seat terhadap usia bayi juga penting. Untuk usia 0-1 tahun, baiknya pilih posisi yang bentuknya tidur. Lalu untuk balita 1-4 tahun, cari yang modelnya bisa disetel sandarannya, baik itu posisi duduk atau tidur.
Advertisement
Arah Sesuai
Selain bentuk, ternyata meletakkan posisi baby car seat di mobil juga harus sesuai. Bayi 0-2 tahun baiknya arahkan posisi jok spesial itu menghadap belakang, dan letakkan tepat di bagian belakang jok depan.
Hal ini untuk mengamankan bayi apabila terjadi benturan. Karena posisi jok belakang atau tengah, lebih aman buat anak-anak.
Infografis Jangan Remehkan Cara Pakai Masker
Advertisement