Djarot Ajak Warga Kalisari Buat Bank Sampah dan Kerambah Ikan

Bank sampah itu akan berada di bawah naungan Dinas Kebersihan DKI Jakarta bekerjasama dengan pengurus RT dan RW setempat.

oleh Nanda Perdana Putra diperbarui 02 Nov 2016, 19:20 WIB
Diterbitkan 02 Nov 2016, 19:20 WIB
20161102-Wagub-Djarot-Blusukan-IA1
Cawagub DKI Jakarta nomor urut dua Djarot Saiful Hidayat berdialog dengan pekerja kebersihan di Kali Mati, Pasar Rebo, Jakarta Timur, Rabu (2/11). Djarot menghimbau warga untuk menjaga kebersihan kali agar mencegah banjir. (Liputan6.com/Immanuel Antonius)

Liputan6.com, Jakarta - Calon Wakil Gubernur DKI Jakarta Djarot Saiful Hidayat mengajak warga Kalisari untuk membuat bank sampah dan kerambah ikan. Hal itu disampaikannya saat blusukan di RT 11 RW 03, Kalisari, Pasar Rebo, Jakarta Timur.

Djarot ingin warga semakin mengerti pentingnya kebersihan dan menjaga lingkungan kali agar tetap sehat. Adanya bank sampah diharapkan dapat membuat warga lebih disiplin, terlebih untuk tidak membuang sampah ke kali.

"Saya minta tolong Pak RT atau Pak RW di sini buat bank sampah. Nanti kita yang beli," tutur Djarot di lokasi blusukan, Rabu (2/11/2016).

Untuk pelaksanaannya, lanjut Djarot, bank sampah itu akan berada di bawah naungan Dinas Kebersihan DKI Jakarta bekerjasama dengan pengurus RT dan RW setempat.

"Kita juga sosialisasi ke warga, untuk nantinya bank sampah itu bisa dijalankan sendiri di setiap rumah. Misalnya dengan memilah sampah organik dan anorganik," jelas dia.

Djarot menyebut, sampah yang terkumpul di bank sampah nantinya akan dibeli oleh Pemprov DKI. Sehingga uangnya bisa dimanfaatkan untuk kegiatan masyarakat.

"Nanti kita beli. Tapi mereka harus punya rekening Bank DKI," ujar Djarot.

Djarot yang juga meninjau Kali Mati saat blusukan, terlihat cukup takjub dengan kondisi kali tersebut. Pasalnya, aliran air tampak bersih dan dijaga oleh petugas dari unit UPK Badan Air Dinas Kebersihan.

"Ini baru kali, aliran airnya lancar dan airnya bening. Kadang-kadang saya suka ngelus dada orang buang sampah apa enggak mikir yang ngambil bukan kita, tapi petugas. Kok egois banget," kata Djarot.

Bagusnya penampakan kali yang ada, membuat dia mengajak warga untuk membuat keramba. Bagi Djarot, hal itu dapat menambah pemasukan warga.

"Cuma nanti kerambanya jangan banyak-banyak. Harus dibatasi. Supaya nggak jadi merusak kali dengan banyaknya keramba," pungkas mantan Walikota Blitar itu.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya