Kata Djarot Soal Nasdem Akan Evaluasi Dukungan Ahok: Ora Popo

Mantan Wali Kota Blitar itu juga menyatakan bahwa tim pemenangan Ahok-Djarot masih tetap solid dan menjalankan program yang ada.

oleh Nanda Perdana Putra diperbarui 13 Nov 2016, 17:12 WIB
Diterbitkan 13 Nov 2016, 17:12 WIB

Liputan6.com, Jakarta - Partai Nasional Demokrat (Nasdem) menyatakan ada evaluasi internal soal dukungan, jika nantinya calon gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok naik statusnya menjadi tersangka. Terkait hal itu, Djarot Saiful Hidayat menyebut bahwa itu hal biasa dan bukanlah masalah.

"Ya ora popo. Gak apa-apa. Tapi, yang penting kan warganya. Itu kan dari parpol. Tapi kalau kami, dari PDI Perjuangan, tidak masalah. Tetap menghormati proses hukum," tutur Djarot usai blusukan di Jalan Kayu Tinggi, Cakung, Jakarta Timur, Minggu (13/11/2016).

Namun, Djarot tetap berharap agar tidak ada batu sandungan lain soal dukungan kepada pasangan Ahok-Djarot. Apapun putusan hukum atas kasus yang menjerat Ahok, dia berharap koalisi partai pengusung tetap satu arah dan jalan.

"Kami berharap, apapun keputusan dari proses hukum, marilah kita terima. Tidak ada masalah," jelas Djarot.

Mantan Wali Kota Blitar itu juga menyatakan bahwa tim pemenangan Ahok-Djarot masih tetap solid dan menjalankan program yang ada.

"Tim pemenangan juga tetap solid. Tim ‎ini kan simbol yang ada di pusat, di tingkat kecamatan ada, kelurahan ada, tingkat kota juga ada. Ini berjalan, relawan juga jalan. Masing-masing partai juga jalan. Jadi, saya pikir tidak masalah," ujar Djarot.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya