Liputan6.com, Cirebon - Urip sun lagi ketiban lintang
Gemerlap cahya sinare terang
Dasar nasib sun lagi kaberan
Advertisement
Didemeni ning juragan empang
Irama musik dangdut pantura sudah mengakar di masyarakat sepanjang Pantai Utara Jawa. Musik ini terlantun mulai dari warung remang-remang, tempat nongkrong, hingga di seluruh sarana transportasi umum seperti bus.
Irama musik dangdut pantura selalu saja merangsang tubuh pendengarnya untuk bergoyang. Coba saja putar "Juragan Empang", salah satu yang sepotong liriknya dikutip di atas.
Baca Juga
"Kalau tidak putar lagu dangdut pantura, rasanya hambar. Selain itu buat hiburan penumpang selama perjalanan," kata salah seorang sopir bus trayek Cirebon-Purwokerto, Jenggo, Rabu, 11 Oktober 2017.
Para sopir maupun pengelola bus rela merogoh kocek lebih hanya untuk memasang alat pemutar lagu dan speaker yang bagus. Mereka juga banyak mengoleksi lagu-lagu pantura setiap tahunnya.
Baca Juga
Tidak sedikit penumpang yang meminta diputarkan lagu kesukaannya dalam setiap perjalanan.
"Banyak koleksi lagunya, mulai dari kaset pita sampai sekarang pakai flashdisk atau VCD. Kita juga sampai tahu lagu yang lagi hits di pantura," ujar dia.
Dia menyebutkan, ada puluhan lagu dangdut pantura yang sering diputar di dalam bus. Lagi-lagu itu menjadi kesukaan penumpang dan dianggap nge-hits.
Berikut daftar lagu dangdut pantura yang saat ini sering diputar di dalam bus:
1. "Dendam Kebencian"
2. "Menunggu"
3. "Jaluk Imbuh"
4. "Nitip Rindu"
5. "Keloas"
6. "Mong Diloro"
7. "Rebutan Lanang"
8. "Rangda ABG"
9. "Juragan Empang"
10. "Ketuwon"
11. "Demen Bapane"
12. "Jaluk Tanggungjawabe"
13. "Mujaer Mundur"
14. "Bapane Senok"
15. "Duda Araban"
16. "Rangda Araban"
17. "Rangda Taiwan"
18. "Jaran Goyang"
19. "Pengen Sing Jero"
20. "Birunya Cinta"
21. "Dayung"
22. "Secawan Madu"
Saksikan video pilihan di bawah ini: