Liputan6.com, Medan - Warga yang bermukim di Jalan Alfaka V, Keluarahan Tanjung Mulia Hilir, Kecamatan Medan Deli, Kota Medan, Sumatera Utara (Sumut) mendadak heboh dengan kedatangan petugas kepolisian.
Begitu sampai di Jalan Alfaka V, sejumlah petugas langsung menuju rumah berwarna kuning dan berpagar cokelat. Selain petugas polisi, sejumlah jurnalis dari berbagai media juga berada di rumah tersebut.
Advertisement
Baca Juga
Belakangan diketahui jika rumah yang didatangi pihak kepolisian itu adalah rumah milik keluarga Syahrial Alamsyah (31) pelaku penusukan Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum dan Keamanan (Menko Polhukam) Wiranto.
Seorang warga sekitar bernama Ismawati mengaku terkejut ketika mendengar Syahrial alias Alam yang menusuk Wiranto. Awalnya wanita berusia 54 tahun ini melihat berita di televisi tentang penusukan Wiranto.
"Tapi, enggak tahu kalau pelakunya si Alam itu," kata Ismawati, Kamis (10/10/2019).
Saat jurnalis menunjukkan foto Syharial, Ismawati juga merasa sangat terkejut dan membenarkan foto yang ditunjukkan tersebut adalah Syahrial.
"Memang benar dia, si Alam. Enggak sangka dia yang melakukan itu," ujarnya.
Sosok Penusuk Wiranto
Ismawati menyebut, Syahrial dikenal sebagai pribadi yang baik dan rajin ibadah. Syahrial sebelumnya pernah tinggal bersama orangtuanya di Jalan Alfaka VI, Kelurahan Tanjung Mulia Hilir, Kecamatan Medan Deli, Kota Medan.
"Rumah mereka digusur untuk pembangunan Jalan Tol Medan-Binjai, Sektor Tanjung Mulia. Setelah itu enggak tahu pindah ke mana," sebutnya.
Menurut Ismawati, Syahrial juga dikenal sebagai pribadi yang rajin beribadah dan sering salat ke masjid dan orangnya baik, tetapi jarang bersosialisasi dan sangat pendiam.
"Tapi dia juga sering menolong orang. Baik orangnya, kerjanya enggak tetap," Ismawati mengungkapkan.
Seperti diketahui, Wiranto ditusuk Syharial dan Fitri Andriana saat berkunjung ke Alun-Alun Menes, Desa Purwaraja, Kecamatan Menes, Kabupaten Pandeglang, Banten.
Simak video pilihan berikut ini:
Advertisement