Peluk Hangat Jogja Fashion Festival 2020 untuk Semua Kalangan Masyarakat

Even fashion show ini tidak lagi eksklusif untuk pecinta fashion saja, tetapi semua khalayak atau pengunjung mal yang berasal dari berbagai latar belakang

oleh Switzy Sabandar diperbarui 24 Nov 2019, 08:00 WIB
Diterbitkan 24 Nov 2019, 08:00 WIB
JFF 2020
Jogja Fashion Festival 2020 mengalami transformasi untuk merangkul lebih banyak khayalak. (Liputan6.com/ Switzy Sabandar)

Liputan6.com, Yogyakarta Jogja Fashion Festival (JFF) 2020 bertransformasi. Perhelatan fashion show tahunan di Plaza Ambarrukmo yang akan diadakan pada 28 sampai 29 Maret 2020 ini tidak lagi ditujukan untuk penikmat fashion semata, melainkan juga merangkul kaum milenial dan masyarakat umum.

“Mulai 2020, akan ada perubahan, tema yang diangkat Infinity Line sebagai representasi kreativitas, inovasi, dan kolaborasi tanpa batas,” ujar Rina Febria, Assistant General Manager Plaza Ambarrukmo dalam jumpa pers di Hotel Grand Ambarrukmo, Jumat (22/11/2019).

Penyelenggaraan JFF yang akan memasuki tahun ke-8 ini akan merangkul segala kalangan masyarakat, termasuk kaum milenial. Desainer-desainer muda akan diberi tempat lebih banyak dalam JFF 2020.

Selain itu, acara ini juga akan mendatangkan fashion influencer, beauty bloggers, komunitas fashion, dan sebagainya untuk berbagi ilmu dengan pengunjung. Kolaborasi juga akan dilakukan dengan produk-produk skin care atau perawatan kulit yang sudah menjadi bagian dari gaya hidup kaum milenial.

Chief Marketing Communication Plaza Ambarrukmo Indra Gunawan, menuturkan, JFF 2020 ingin menjadikan Plaza Ambarrukmo sebagai mal yang menjadi acuan pengunjung saat ingin membeli produk fashion.

“Event fashion show ini tidak lagi eksklusif untuk pecinta fashion saja, tetapi semua khalayak atau pengunjung mal yang berasal dari berbagai latar belakang,” ucapnya.

Koordinator JFF 2020, Sri Handari, menyebutkan, secara teknis terdapat perubahan dalam JFF 2020. Biasanya, perhelatan fashion ini diadakan selama tiga hari.

“Pada tahun depan hanya dua hari, tetapi sesi fashion show dipadatkan, sehari ada tiga sesi,” kata Ndari.

Setiap sesi akan menampilkan enam desainer yang masing-masing memamerkan 10 outfit ready to wear. Sesi pertama akan dimulai pukul 14.00 WIB, sesi kedua pukul 16.00 WIB, dan sesi ketiga pukul 19.00 WIB.

Tema berbeda akan diusung setiap sesi fashion show. Tema pada hari pertama, meliputi, Admirable Modest, Pattern And Fabric, dan Fascinating Etnique. Sedangkan pada hari terakhir, tema yang diangkat, yakni Mom And Me: Superb, Pattern And Fabric, serta Men Fashion Mystique Man.

Simak video pilihan berikut:

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya