Siap Meluncur, Angkutan Mudik Lebaran di Gorontalo Bakal Disemprot Disinfektan

Termasuk pendirian posko pelayanan terpadu di sejumlah lokasi strategis di Provinsi Gorontalo.

oleh Arfandi Ibrahim diperbarui 01 Apr 2023, 07:00 WIB
Diterbitkan 01 Apr 2023, 07:00 WIB
Persiapan Mudik Lebaran
Penjabat Sekdaprov Gorontalo didampingi Kepala Dinas Perhubungan dan perwakilan Dirlantas Polda Gorontalo saat memimpin rapat koordinasi persiapan angkutan lebaran Idulfitri 1444 Hijriah Dok.Humas (Arfandi Ibrahim/Liputan6.com)

Liputan6.com, Gorontalo - Jelang persiapan mudik lebaran, Pemerintah Provinsi Gorontalo terus mempersiapkan moda transportasi angkutan lebaran. Baik transportasi darat, laut, maupun udara.

Termasuk pendirian posko pelayanan terpadu di sejumlah lokasi strategis di Provinsi Gorontalo. Setiap posko itu secara rutin akan melakukan pelaporan, yang bakal diteruskan ke Pemerintah Pusat.

“Kita maksimalkan saja posko-posko yang memang sudah ada sejak tahun lalu, dan di setiap posko itu secara rutin akan melakukan pelaporan," kata Penjabat Sekda Provinsi Gorontalo Syukri J Botutihe.

Tidak hanya pelaporan, posko tersebut juga melakukan pemeriksaan kelayakan moda transportasi itu. Bahkan, setiap angkutan akan dilakukan penyemprotan disinfektan.

"Pokoknya penyemprotan cairan disinfektan pada sarana atau moda transportasi yang akan digunakan," ujar Syukri.

Sementara itu, untuk moda transportasi yang akan digunakan pada angkutan lebaran, Sekda meminta seluruhnya untuk dilakukan pengecekan kendaraan (ramcek). Ramcek ini menurutnya, bertujuan untuk memeriksa kelaikan fisik serta kelengkapan surat kendaraan.

"Kemudian ada satu lagi yg perlu kita perhatikan betul-betul yaitu masalah BBM. Kalau sekarang ini belum ada kelihatan antrean panjang, nah jangan sampai terjadi pada saat menjelang hari-hari libur lebaran nanti," tegasnya.

Dalam rapat tersebut juga disiapkan untuk mengantisipasi kemacetan yang nanti akan terjadi pada saat perayaan dua budaya yang hanya ada di Provinsi Gorontalo, yaitu Tumbilotohe atau malam pasang lampu yang biasanya ada di tiga malam terakhir Ramadhan, serta perayaan hari raya ketupat seminggu pasca lebaran idul fitri.

"Jadi cuti bersama itu sudah ada edaran dari tanggal 19-26 April. Sementara kalau kita hitung lebaran ketupat itu ada di tanggal 30 April. Di situ yang biasanya Gorontalo pergerakan orangnya akan membeludak. Jadi kita harus siap juga dengan arus mudik, arus balik hingga nanti pasca lebaran ketupat," ia menandaskan.

Simak juga video pilihan berikut:

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya