Tatkala Sungai Tangkas Malah Jadi Tempat Rekreasi karena Kemarau Panjang

Dilanda kemarau panjang sebagian masyarakat Lampung Khusunya di Kabupaten Way Kanan, memanfaatkan air sungai untuk mandi dan mencuci pakaian.

oleh Ardi Munthe diperbarui 23 Okt 2023, 06:00 WIB
Diterbitkan 23 Okt 2023, 06:00 WIB
Suasana di sepanjang aliran Sungai Tangkas, Kampung Karang Umpu, Kecamatan Blambangan Umpu, Waykanan. Foto (Liputan6.com/Ardi)
Suasana di sepanjang aliran Sungai Tangkas, Kampung Karang Umpu, Kecamatan Blambangan Umpu, Waykanan. Foto (Liputan6.com/Ardi)

Liputan6.com, Lampung - Musim kemarau telah berdampak ke kehidupan masyarakat. Sebagian warga Kecamatan Blambangan Umpu, Kabupaten Way Kanan, Lampung, memanfaatkan air sungai untuk mandi dan mencuci pakaian.

Seperti halnya di Sungai Tangkas yang terletak di Jalan Pendidikan nomor 378, Kampung Karang Umpu, Kecamatan Blambangan Umpu, kabupaten setempat.

Pantauan Liputan6.com, pada Sabtu 21 Oktober 2023 sekira pukul 15.12 Wib. Tampak puluhan masyarakat baik anak-anak maupun orang tua memanfaatkan aliran sungai untuk mandi dan mencuci pakaian.

Selain mencuci dan mandi, Sungai Tangkas juga dijadikan warga setempat sebagai tempat rekreasi bersama keluarga.

Lokasi yang mudah dijangkau dan memiliki area parkir yang cukup luas serta air sungai yang jernih, mendorong warga untuk datang ke sungai tersebut.

Terlihat juga sedikitnya empat pedagang yang berjualan di dekat area parkir. Pengunjung yang datang bisa memesan kopi dan berbagai makanan ringan dengan harga yang cukup terjangkau.

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

Simak Video Pilihan Ini:


Area Parkir Gratis dan Mulai Ramai Sejak Agustus 2023

Area parkir di Sungai Tangkas
Area parkir di Sungai Tangkas dipadati kendaraan warga yang hendak mandi dan mencuci pakaian. Foto (Liputan6.com/Ardi).

Yudha, warga setempat sebagai pengelola sekaligus pemilik lahan di sungai tersebut mengatakan, tidak mematok biaya bagi warga yang hendak mandi dan mencuci pakaian.

"Warga yang datang tidak kita pungut biaya mas, ini gratis parkir juga saya tidak mematok besarannya, ada yang memberi ya saya terima tidak dibayar juga ya engga apa-apa," kata Yudha, saat ditemui di Sungai Tangkas, Sabtu (21/10/2023).

Dia menjelaskan, sungai tersebut mulai ramai dikunjungi oleh warga sejak Agustus 2023 ketika musim kemarau mulai melanda.

"Tempat ini mulai ramai sekitar bulan Agustus 2023 kemarin mas, awal-awal kemarau banyak warga yang datang, apalagi kalau hari libur seperti hari ini dan besok di hari Minggu tambah ramai," jelas dia.

Di pinggir Sungai Tangkas juga disediakan fasilitas kamar ganti untuk pengunjung setelah bermain air.

Bulan (35), pengunjung dari Kampung Sangkaranbahkti, kecamatan setempat mengatakan, mengatahui Sungai Tangkas dari unggahan rekannya di sosial media (Sosmed).

"Saya tahu Sungai Tangkas dari teman-teman yang memposting di Facebook (sosmed). Tempatnya bagus, bersih dan sejuk. Saya sengaja datang sama keluarga ke Sungai Tangkas karena kebetulan di rumah air juga kering," ucap Bulan.


Akses Menuju Sungai Tangkas Mudah Dijangkau

Bulan menjelaskan, untuk menuju ke Sungai tersebut juga aksesnya sangat mudah karena berada dipinggir jalan.

"Dari Jalan Lintas Sumatera itu engga jauh cuma butuh waktu sekitar delapan menit. Jalannya juga bagus, mobil bisa masuk dan parkirannya luas," jelas dia.

Dia menambahkan, di Sungai Tangkas pengunjung yang mempunyai anak kecil juga bisa ikut berendam karena memiliki beberapa titik yang dangkal.

"Anak kecil bisa berendam juga, airnya tidak begitu deras arusnya, banyak yang dangkal. Ada juga yang dalam tapi itu untuk tempat mandi orang dewasa," tambahnya.

Lanjutkan Membaca ↓

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya