Fakta-Fakta Unik Paus Orca, Muncul di Perairan Gorontalo dan Sebabkan Hiu Paus Raib

Paus orca, sering disebut sebagai paus pembunuh, merupakan satu mamalia laut paling terkenal dan ikonik di dunia.

oleh Arfandi Ibrahim diperbarui 12 Jun 2024, 09:02 WIB
Diterbitkan 03 Jun 2024, 07:00 WIB
Paus Tertua di Dunia Ini Sebar Pesan Tentang Konservasi
Seekor paus orca bernama Granny muncul di permukaan untuk memberikan pesan positif tentang konservasi hewan laut, penasaran?

Liputan6.com, Gorontalo - Belum lama ini dua Paus Orca atau yang dikenal paus pembunuh tengah berkeliaran di perairan Botubarani, Bone Bolango. Kemunculan hewan laut raksasa ini sempat menghebohkan masyarakat Gorontalo.

Itulah mengapa, jika sampai dengan saat ini kawanan hiu paus sudah tidak lagi terlihat. Diperkirakan kawanan hiu dengan nama latin Rhincodon typus ini diakibatkan oleh munculnya Paus Orca.

“Sudah 5 hari ini Hiu Paus sudah tidak lagi terlihat. Mereka menghilang sebelum dua ekor paus pembunuh itu muncul,” kata Salah satu anggota tim monitoring Dinas Pariwisata Kabupaten Bonebol, Iman Tilahunga.

Kurang lebih sudah hampir sepekan kata Iman, wisata hiu paus terlihat sepi. Tak ada satupun hiu jinak dengan nama latin Rhincodon typus itu menampakan diri.

“Wisatawan ada yang datang langsung pulang. Karena hiu paus tidak muncul,” ungkapnya.

Akan tetapi, banyak yang tidak mengetahui fakta soal ikan dengan nama latin Orcinus orca ini. Berikut fakta menarik tentang Paus Orca yang sempat terlihat di laut Gorontalo.

Paus orca, sering disebut sebagai paus pembunuh, merupakan satu mamalia laut paling terkenal dan ikonik di dunia.

Mereka dikenal karena kecerdasan, struktur sosial yang kompleks, dan kemampuan berburu yang luar biasa.

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

Simak juga video pilihan berikut:


Fakta Unik Paus Orca

Paus Orca
Seorang wanita memeriksa paus pembunuh yang mati setelah ditemukan terdampar di pantai Mar Chiquita, Argentina, Senin (16/9/2019). Sementara enam paus lainnya berhasil dievakuasi ke laut dalam oleh regu penyelamatan dan sukarelawan. (AP/Marina Devo)

Orca ditemukan di seluruh lautan dunia, dari perairan kutub yang dingin hingga perairan tropis yang hangat. Paus orca termasuk dalam keluarga lumba-lumba, menjadikannya lumba-lumba terbesar di dunia.

Mereka memiliki tubuh yang besar dan kuat, dengan panjang yang dapat mencapai 9 meter dan berat hingga 6 ton. Orca memiliki pola warna hitam dan putih yang khas, dengan punggung hitam dan perut putih.

Tanda putih besar di belakang mata dan patch putih di sisi tubuh mereka membuat mereka mudah dikenali.

Habitat dan Distribusi

Orca ditemukan di seluruh lautan dunia, tetapi mereka lebih sering terlihat di perairan dingin di sekitar Kutub Utara dan Selatan. Mereka juga sering terlihat di pantai barat Amerika Utara, Norwegia, dan perairan sekitar Antartika.

Orca adalah hewan pelagis yang dapat bermigrasi jarak jauh, namun beberapa populasi cenderung tinggal di daerah tertentu sepanjang tahun.

Diet dan Teknik Berburu

Orca adalah predator puncak dan memiliki diet yang sangat bervariasi, tergantung pada subspesies dan lokasi mereka.

Beberapa populasi orca dikenal sebagai “transient” atau “migran” yang lebih suka berburu mamalia laut seperti anjing laut, singa laut, dan bahkan paus lainnya. Sementara itu, “resident” orca terutama memakan ikan, terutama salmon.

Orca dikenal karena kecerdikan mereka dalam berburu. Mereka menggunakan berbagai teknik berburu, seperti mengepung mangsa, menciptakan gelombang untuk menjatuhkan mangsa dari es, dan berburu secara berkelompok.

Keahlian berburu mereka sering diajarkan dari satu generasi ke generasi berikutnya, menunjukkan kemampuan belajar dan memori yang kuat.

Struktur Sosial dan Komunikasi

Orca hidup dalam kelompok sosial yang disebut pod, yang biasanya terdiri dari 5 hingga 30 individu, meskipun pod yang lebih besar juga dapat ditemukan.

Struktur sosial orca sangat matrilineal, artinya mereka dipimpin oleh betina tertua. Pod ini terdiri dari beberapa generasi dari keturunan betina tersebut.

Komunikasi adalah aspek penting dari kehidupan orca. Mereka menggunakan berbagai suara seperti siulan, klik, dan panggilan untuk berkomunikasi satu sama lain.

Setiap pod memiliki “dialek” unik yang membedakan mereka dari pod lainnya, menunjukkan tingkat kompleksitas komunikasi yang tinggi.

Konservasi dan Ancaman

Meskipun orca tidak terdaftar sebagai spesies yang terancam punah, beberapa populasi lokal dalam bahaya akibat penurunan populasi mangsa, polusi laut, dan gangguan oleh aktivitas manusia seperti penangkapan ikan dan lalu lintas kapal.

Polusi kimia seperti PCB dan logam berat juga menjadi ancaman serius karena terakumulasi dalam tubuh mereka dan dapat menyebabkan berbagai masalah kesehatan.

Upaya konservasi untuk melindungi orca meliputi perlindungan habitat kritis, pengurangan polusi laut, dan pembatasan aktivitas manusia di area tertentu.

Pendidikan dan kesadaran masyarakat juga penting untuk memastikan kelangsungan hidup jangka panjang dari spesies yang menakjubkan ini.

Paus orca adalah salah satu makhluk laut yang paling mengesankan dan cerdas di dunia. Dengan struktur sosial yang kompleks, kemampuan berburu yang luar biasa, dan distribusi global, mereka adalah puncak dari evolusi mamalia laut.

Meskipun menghadapi berbagai ancaman, upaya konservasi yang tepat dapat membantu melindungi orca untuk generasi mendatang.

Keberadaan mereka yang terus berlanjut di lautan dunia merupakan bukti kekayaan dan keanekaragaman hayati planet kita.

Lanjutkan Membaca ↓

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya