Alasan Pria di Lampung Gelar Pesta Perceraian Mewah hingga Viral di Medsos

Seorang pria warga Kabupaten Pringsewu, Lampung, menggelar pesta perceraian mewah hingga viral di media sosial.

oleh Ardi Munthe diperbarui 18 Jul 2024, 11:10 WIB
Diterbitkan 18 Jul 2024, 11:10 WIB
Pesta Perceraian Mewah
Rian Maulana, pria yang viral di medsos karena menggelar pesta perceraian mewah melebihi acara pernikahan. (Liputan6.com/ Dok Ist)

Liputan6.com, Lampung - Rian Maulana warga Kabupaten Pringsewu, Lampung, yang viral di media sosial lantaran menggelar pesta perceraian mewah, mengaku hanya ingin melupakan kesedihan.

Dalam video yang beredar di medsos, pesta perayaan "Divorce" tersebut terlihat berlangsung meriah seperti acara pernikahan pada umumnya. Undang hiburan musik lengkap dengan panggung ala konser, sampai barisan sejumlah ucapan karangan bunga turut mewarnai pesta tersebut.

"Ya itu acara saya sendiri, memang perceraian mungkin bagi sebagian orang momen sedih, cuma kalau saya sudah sampai di titik yang sudah menerima, maka dari itu, ya sudah saya bikin acara itu," kata Rian kepada wartawan, Rabu (17/7/2024).

Rian menjelaskan, dalam perayaan perceraiannya itu dia hanya mengundang keluarga dan beberapa teman dekatnya saja.

"Yang diundang saudara-saudara, teman-teman dekat karena memang juga saya sudah berdamai dan ingin merayakannya saja makan-makan menikmati hiburan seperti itu," lanjut Rian.

Dia menyampaikan, telah berpisah dengan mantan istrinya sejak satu bulan lalu dan pihak keluarganya pun mendukung penuh dari keputusannya tersebut.

"Baru sekitar satu bulan ini sudah gak sama-sama lagi, udah pisah. Saya menikah itu bulan Maret tanggal 3 tahun ini, iya masih hitungan bulan. Saya beruntung di sini punya keluarga yang selalu mensupport apapun keputusanku, jadi aman masalah keluarga," jelas dia.

 

Tidak Menyangka Bikin Heboh

Dijelaskan Rian, dalam pesta tersebut sengaja tak memperbolehkan para tamu undangan untuk memberikan amplop. Karena, hal itu akan menghilangkan momen acara yang diselenggarakannya.

Bahkan, tamu undangan pun dibebaskan mengenakan pakaian apa saja tak ada ketentuan berpakaian bagus.

"Ya karena kalau nanti orang datang bawa amplop nanti justru menggugurkan esensi dari acara bahagia tapi malah ada sedikit beban untuk menyumbang, jadi saya minta gak usah, dresscode pun sama, saya ingin tamu yang datang menjadi dirinya sendiri. Kita senang-senang saja, makan-makan seperti itu," jelasnya.

Dia mengaku, video pesta perayaan perceraiannya tersebut bisa viral di berbagai medsos.

"Mungkin viral awalnya kira lokal aja di sekitaran Pringsewu, karena memang acara langka, gak sangka kalau bisa sampai nasional dan bikin heboh," pungkasnya.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya