Laundry Gratis Bantu Korban Banjir di Bandar Lampung

Salah satu bentuk kepedulian datang dari Imam Agus Kartawinata, pemilik Barbie Laundry di Jalan Pangeran Mangkubumi Nomor 30, Gunung Agung, Kecamatan Tanjung Karang Barat.

oleh Ardi Munthe diperbarui 23 Jan 2025, 21:10 WIB
Diterbitkan 23 Jan 2025, 20:49 WIB
Imam Agus Kartawinata, memberikan layanan laundry gratis bagi warga Bandar Lampung yang terdampak banjir. Foto : (Istimewa).
Imam Agus Kartawinata, memberikan layanan laundry gratis bagi warga Bandar Lampung yang terdampak banjir. Foto : (Istimewa).... Selengkapnya

Liputan6.com, Lampung - Banjir besar melanda sebagian besar wilayah Kota Bandar Lampung pada Jumat (17/1/2025). Dampak bencana ini memicu banyak warga saling membantu para korban. 

Salah satu bentuk kepedulian datang dari Imam Agus Kartawinata, pemilik Barbie Laundry di Jalan Pangeran Mangkubumi No. 30, Gunung Agung, Kecamatan Tanjung Karang Barat.

Melalui usaha laundry miliknya, Imam menyediakan layanan cuci pakaian gratis bagi korban banjir tanpa syarat dan batasan jumlah pakaian. Program ini telah berjalan sejak hari pertama bencana.

Imam mengatakan, layanan ini bertujuan untuk membantu meringankan beban warga yang terdampak banjir. Bersama timnya, ia menyebarkan informasi tentang layanan ini melalui media sosial seperti WhatsApp dan Instagram.

“Korban banjir dapat langsung mengantar pakaian ke outlet kami. Ini untuk mempermudah pendataan dan memastikan mereka tahu lokasi laundry,” ujar Imam, Kamis (23/1/2025).

Setiap pakaian yang diterima akan didata dan langsung dicuci menggunakan mesin untuk membersihkan lumpur serta kotoran akibat banjir. Setelah itu, pakaian dikeringkan, disetrika, dan dikemas rapi dalam plastik seperti layanan laundry berbayar.

“Pakaian akan selesai dalam 2-3 hari. Kami akan mengonfirmasi pemilik saat pakaian sudah siap diambil,” jelas Imam.

Dalam sehari, Barbie Laundry menerima sekitar 100 kg pakaian kotor atau setara 10 kepala keluarga (KK). Bahkan, Imam pernah menerima 300 kg pakaian dari satu keluarga korban banjir.

Meski nilai jasa tersebut mencapai jutaan rupiah, Imam mengaku ikhlas memberikan layanan ini. “Motivasi kami murni karena ingin membantu warga yang terkena musibah. Kami ingin usaha ini bermanfaat bagi mereka,” ucapnya.

Narti, warga Kampung Ambon, Teluk Betung Selatan, mengungkapkan rasa terima kasih atas layanan gratis dari Barbie Laundry. “Alhamdulillah, sangat membantu. Pakaian kami yang terkena banjir dan lumpur bisa bersih kembali,” katanya.

 

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya