Mengekor Wall Street, Bursa Asia Dibuka Menguat

Bursa saham Asia dibuka menguat pada perdagangan Rabu (2/3/2016) mengikuti bursa saham Wall Street.

oleh Zulfi Suhendra diperbarui 02 Mar 2016, 08:52 WIB
Diterbitkan 02 Mar 2016, 08:52 WIB
Bursa Saham Asia
(Foto: Reuters)

Liputan6.com, Jakarta - Bursa saham Asia dibuka menguat pada perdagangan Rabu (2/3/2016) mengikuti bursa saham Wall Street.

Bursa acuan Jepang, Nikkei 225 diperdagangkan naik 2,58 persen dengan yen naik di level 113 terhadap dolar. Zetelah sebelumnya turun. Dolar diperdagangkan 113,9 yen pada pukul 8.49 waktu Hong Kong/Singapura.

Selain itu, indeks Korea, Kospi yang libur pada Selasa, membuka perdagangan naik 1,45 persen pada hari ini.

 

Indeks Australia S&P/ASX 200 naik 1,32 persen pada awal perdagangan, di mana sektor finansial 2,18 persen, sektor energi naik 2,89 persen namun sektor emas tergelincir 5,85 persen, imbas dari turunnya harga emas. Emas AS untuk pengiriman April turun 0,3 persen ke level US$ 1.230,8 per ounce.

"Kita telah melihat ada resiko reli yang besar pada perdagangan sepanjang hari, dan kebanyakan terlihat bakal ditopang dari stabilitas harga minyak yang berada di atas US$ 30 dalam dua pekan terakhir," tutur Angus Nicholson, analis poasar di IG seperti dilansir dari CNBC, Rabu (2/3/30216).

Sementara itu, indeks Hang Seng juga dibuka naik 1,96 persen ke level 19788,17, indeks Shanghai naik tipis 0,02 persen ke level 2733,66.

Investor akan melihat pasar saham China kala dibuka pada pukul 09.30 waktu setempat, setelah lembaga pemeringkat Moody mengubah outlook-nya terhadap rating China. Sebagai catatan, Moody mengubah outlook menjadi negatif dari sebelumnya stabil pada rating kredit pemerintah China.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya