Liputan6.com, Jakarta - Laju Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berpeluang naik menjelang akhir pekan ini. Hasil rilis data ekonomi Indonesia mempengaruhi laju IHSG.
Analis PT Asjaya Indosurya Securities William Suryawijaya menuturkan, rilis penjualan ritel kemarin menunjukkan kondisi sektor rill sejauh ini masih belum bergairah. Namun hal itu dapat ditolerir, lantaran William menilai masih menguatnya kepercayaan konsumen yang meningkat. Sentimen rilis data ekonomi itu mempengaruhi laju IHSG imbas kondisi ekonomi masih stabil.
“IHSG berpeluang menguat dengan kisaran 5.368-5.460,” ujar William dalam ulasannya, Jumat (10/3/2017).
Advertisement
Baca Juga
Sementara itu, Analis PT Reliance Securities Lanjar Nafi menuturkan, IHSG masih rentang pergerakan variasi dengan tekanan menjelang akhir pekan ini. IHSG akan bergerak di kisaran 5.350-5.420.
“Pergerakan yang mendatar cenderung membentuk tren sideways dalam jangka pendek terlihat secara teknikal,” ujar dia.
Sebelumnya, IHSG ditutup naik 8,62 poin ke level 5.402,37 pada perdagangan saham Kamis pekan ini. Sektor aneka industri dan pertambangan menjadi tekanan bagi IHSG.
Untuk rekomendasi saham, William memilih saham PT Tower Bersama Infrastructure Tbk (TBIG), PT Alam Sutera Realty Tbk (ASRI), PT Jasa Marga Tbk (JSMR), dan PT Bank Negara Indonesia Tbk (BBNI). Sedangkan Lanjar memilih saham PT XL Axiata Tbk (EXCL), PT AKR Corporindo Tbk (AKRA),PT Bank Tabungan Negara Tbk (BBTN) dan PT Bank Danamon Tbk (BDMN).