Produsen Susu Cimory Lepas 15 Persen Saham ke Publik, Catat Jadwalnya

PT Cisarua Mountain Dairy Tbk atau Cimory akan menjual 1.190.203.000 saham atau setara 15 persen saham ke publik dalam rangka IPO.

oleh Dian Tami Kosasih diperbarui 10 Nov 2021, 19:16 WIB
Diterbitkan 10 Nov 2021, 19:16 WIB
Terjebak di Zona Merah, IHSG Ditutup Naik 3,34 Poin
Pekerja bercengkerama di depan layar pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di BEI, Jakarta, Rabu (16/5). IHSG ditutup naik 3,34 poin atau 0,05 persen ke 5.841,46. (Liputan6.com/Angga Yuniar)

Liputan6.com, Jakarta - Melihat konsumsi produk susu di Indonesia yang cenderung mengalami pertumbuhan, PT Cisarua Mountain Dairy Tbk atau pemegang merek dagang Cimory, Besto dan Kanzler siap meningkatkan kapasitas produksi.

Untuk memenuhi kebutuhan tersebut, PT Cisarua Mountain Dairy Tbk akan menjual 1.190.203.000 saham kepada masyarakat melalui penawaran umum saham perdana atau Initial Public Offering (IPO) di PT Bursa Efek Indonesia (BEI).

Jumlah saham tersebut mewakili 15 persen dari modal yang ditempatkan dan disetor penuh Perseroan dengan nilai nominal Rp10 per saham.

Harga saham perdana berada di angka Rp2.780 hingga Rp3.160 per saham. Total dana hasil IPO yang akan dihimpun oleh Perseroan sebanyakbanyaknya yakni Rp3.761.041.480.000, setelah dikurangi biaya emisi.

Dari pendapatan tersebut, 33 persen dari total dana akan digunakan sebagai belanja modal terkait penambahan kapasitas produksi, seperti properti, pabrik, peralatan.

Sedangkan 25 persen akan digunakan untuk penyetoran modal kepada Entitas Anak yaitu PT Macroprima Panganutama (MP) atau perusahaan pengolahan dan pengalengan makanan. Dana tersebut utamanya akan digunakan oleh MP untuk penambahan kapasitas fasilitas produksi, serta untuk modal kerja.

Sekitar 20 persen untuk penyetoran modal kepada Entitas Anak PT Macrosentra Niagaboga (MN), perusahaan yang bergerak di bidang agen dan distributor.

Dana tersebut akan digunakan oleh MN untuk belanja modal yang berkaitan dengan rencana ekspansi pusat distribusi, serta modal kerja.

Selain itu, sekitar 15 persen dana akan digunakan untuk belanja modal yang berkaitan dengan ekspansi saluran distribusi dalam bentuk penambahan toko, retail dan sarana pendukung terkait peningkatan jumlah Miss Cimory yang meliputi pelatihan dan pengembangan.

Sekitar 7 persen dana akan digunakan untuk modal kerja Perseroan untuk pembiayaan kebutuhan operasional sehari hari.

Dalam penawaran umum perdana saham atau initial public offering (IPO), Perseroan telah menunjuk PT CLSA Sekuritas Indonesia dan PT Mandiri Sekuritas untuk bertindak sebagai penjamin pelaksana emisi efek.

 

 

* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Jadwal IPO Cimory

FOTO: IHSG Akhir Tahun Ditutup Melemah
Papan elektronik menampilkan pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Rabu (30/12/2020). Pada penutupan akhir tahun, IHSG ditutup melemah 0,95 persen ke level 5.979,07. (Liputan6.com/Johan Tallo)

Berikut merupakan indikasi jadwal transaksi hingga tercatat di BEI:

Masa Penawaran Awal : 10 -17 November 2021

Perkiraaan Izin Efektif : 26 November 2021

Perkiraan masa penawaran umum perdana saham : 30 Nov– 2 Desember 2021

Perkiraaan Tanggal Penjatahan : 2 Desember 2021

Perkiraaan Distribusi Saham Secara Elektronik : 3 Desember 2021 P

erkiraaan Tanggal Pencatatan di Bursa Efek Indonesia : 6 Desember 2021 

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya