IHSG Tinggalkan Posisi 6.900, Investor Asing Kejar Saham TLKM hingga BBRI

Pada penutupan sesi pertama, Rabu (2/3/2022), IHSG melemah 0,58 persen ke posisi 6.881,04.

oleh Agustina Melani diperbarui 02 Mar 2022, 13:17 WIB
Diterbitkan 02 Mar 2022, 13:17 WIB
FOTO: PPKM Diperpanjang, IHSG Melemah Pada Sesi Pertama
Karyawan melihat layar Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Jumat (22/1/2021). Pada hari ini, IHSG melemah pada penutupan sesi pertama menyusul perpanjangan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM). (Liputan6.com/Johan Tallo)

Liputan6.com, Jakarta - Laju Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berbalik arah ke zona merah pada perdagangan sesi pertama, Rabu (2/3/2022). Investor asing masih melakukan aksi beli saham meski tak sebesar pada perdagangan 1 Maret 2022.

Pada penutupan sesi pertama, IHSG melemah 0,58 persen ke posisi 6.881,04. Indeks LQ45 merosot 0,50 persen ke posisi 982,68. Sebagian besar indeks acuan alami koreksi. Pada sesi pertama, IHSG berada di level tertinggi 6.973,35 dan terendah 6.879,04. Sebanyak 166 saham menguat.

348 saham melemah sehingga mendorong IHSG ke zona merah dan 157 saham diam di tempat. Total frekuensi perdagangan saham 1.045.649 kali dengan volume perdagangan 26,2 miliar saham. Nilai transaksi Rp 11,1 triliun.

Investor asing beli saham Rp 171,43 miliar di seluruh pasar. Posisi dolar Amerika Serikat terhadap rupiah di kisaran Rp 14.350.

Sebagian besar sektor saham tertekan. Indeks sektor saham IDXenergy menguat 0,69 persen, indeks sektor saham nonsiklikal mendkai 0,33 persen dan indeks sektor saham IDXhealth menguat 0,14 persen.

Sementara itu, indeks sektor saham IDXtransportasi merosot 1,88 persen dan catat koreksi terbesar. Diikuti indeks sektor saham IDtechno tergelincir 1,65 persen dan indeks sektor saham IDXsiklikal merosot 1,6 persen.

 

 

* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.


Top Gainers dan Losers

IHSG Dibuka di Dua Arah
Pekerja melintas di dekat layar digital pergerakan saham di Gedung BEI, Jakarta, Rabu (14/10/2020). Pada pembukaan perdagangan pukul 09.00 WIB, IHSG masih naik, namun tak lama kemudian, IHSG melemah 2,3 poin atau 0,05 persen ke level 5.130, 18. (Liputan6.com/Angga Yuniar)

Saham-saham yang masuk top gainers antara lain:

-Saham NZIA menguat 29,13 persen

-Saham PALM menguat 25 persen

-Saham IPPE menguat 14,81 persen

-Saham ESSA menguat 14,39 persen

-Saham ESTA menguat 12,69 persen

Saham-saham yang masuk top losers antara lain:

-Saham UVCR merosot 7,83 persen

-Saham ADCP merosot 7 persen

-Saham BEBS merosot 6,99 persen

-Saham BEBS merosot 6,99 persen

-Saham SLIS merosot 6,94 persen

-Saham TRIN merosot 6,92 persen


Aksi Investor Asing

Pembukaan Awal Tahun 2022 IHSG Menguat
Pekerja melintas di depan layar Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di BEI, Jakarta, Senin (3/1/2022). Pada pembukan perdagagangan bursa saham 2022 Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) langsung menguat 7,0 poin atau 0,11% di level Rp6.588,57. (Liputan6.com/Angga Yuniar)

Saham-saham yang dibeli investor asing antara lain:

-Saham TLKM senilai Rp 143,5 miliar

-Saham BBCA senilai Rp 103,4 miliar

-Saham MDKA senilai Rp 77,9 miliar

-Saham UNTR senilai Rp 54,2 miliar

-Saham BBRI senilai Rp 31,6 miliar

Saham-saham yang dijual investor asing antara lain:

-Saham BUMI senilai Rp 238,2 miliar

-Saham ADRO senilai Rp 47,3 miliar

-Saham PGAS senilai Rp 28 miliar

-Saham SMGR senilai Rp 24,8 miliar

-Saham BMRI senilai Rp 24,3 miliar


Bursa Saham Asia

Pasar Saham di Asia Turun Imbas Wabah Virus Corona
Seorang wanita berjalan melewati layar monitor yang menunjukkan indeks bursa saham Nikkei 225 Jepang dan lainnya di sebuah perusahaan sekuritas di Tokyo, Senin (10/2/2020). Pasar saham Asia turun pada Senin setelah China melaporkan kenaikan dalam kasus wabah virus corona. (AP Photo/Eugene Hoshiko)

Bursa saham sebagian besar melemah. Sementara itu, indeks Korea Selatan Kospi naik 0,39 persen. Indeks Hang Seng turun 1,29 persen, indeks Jepang Nikkei melemah 1,68 persen, indeks Thailand merosot 0,12 persen.

Selain itu, indeks Shanghai tergelincir 0,35 persen, indeks Singapura susut 0,56 persen dan indeks Taiwan melemah 0,17 persen.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya