Liputan6.com, Jakarta - Laju Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) melanjutkan kenaikan pada perdagangan Rabu (2/3/2022). Hal ini berlawanan dengan bursa saham Asia dan wall street yang tertekan. Di sisi lain, investor asing masih melakukan aksi beli saham.
Pada pembukaan perdagangan, IHSG naik 35 poin ke posisi 6.956,61. Â Indeks LQ45 naik 0,77 persen ke posisi 995. Sebagian besar indeks acuan kompak menghijau. Pada awal sesi perdagangan, IHSG berada di level tertinggi 6.973,35 dan terendah 6.947,58.
Sebanyak 171 saham menguat dan 177 saham melemah. 210 saham diam di tempat. Total frekuensi perdagangan 124.111 kali dengan volume perdagangan 2,6 miliar saham. Nilai transaksi harian Rp 1,5 triliun. Investor asing beli saham Rp 245,6 miliar di seluruh pasar. Posisi dolar Amerika Serikat terhadap rupiah di kisaran 14.400.
Advertisement
Baca Juga
Secara sektoral, sebagian besar sektor saham menghijau. Sementara itu, indeks sektor saham IDXtransportasi melemah 0,38 persen. Diikuti indeks sektor saham IDXproperty susut 0,17 persen dan indeks sektor saham IDXfinance melemah 0,19 persen.
Sementara itu, indeks sektor saham IDXenergy melonjak 1,86 persen, dan memimpin penguatan. Diikuti indeks sektor saham IDXindustry mendaki 0,63 persen dan indeks sektor saham IDXhealth menguat 0,54 persen.
Â
Â
* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.
Top Gainers dan Losers
Saham-saham yang masuk top gainers antara lain:
-Saham FISH melonjak 20 persen
-Saham NZIA melonjak 15,75 persen
-Saham ESSA melonjak 9,09 persen
-Saham IBST melonjak 10,37 persen
-Saham INDY melonjak 9,02 persen
Saham-saham yang masuk top losers antara lain:
-Saham ADCP turun 7 persen
-Saham MSKY turun 6,85 persen
-Saham SOTS turun 6,82 persen
-Saham CLAY turun 6,81 persen
-Saham KONI turun 6,76 persen
Advertisement
Aksi Investor Asing
Saham-saham yang dibeli investor asing antara lain:
-Saham BBCA senilai Rp 91 miliar
-Saham TLKM senilai Rp 79,9 miliar
-Saham BBRI senilai Rp 55,6 miliar
-Saham UNTR senilai Rp 9,3 miliar
-Saham MDKA senilai Rp 7,9 miliar
Saham-saham yang dijual investor asing antara lain:
-Saham ADRO senilai Rp 10,3 miliar
-Saham PGAS senilai Rp 7,4 miliar
-Saham INCO senilai Rp 2,7 miliar
-Saham ACES senilai Rp 2,1 miliar
-Saham BMRI senilai Rp 1,9 miliar
Bursa Saham Asia
Bursa saham Asia sebagian besar melemah. Indeks Hang Seng turun 0,97 persen, indeks Korea Selatan Kospi tergelincir 0,07 persen, dan indeks Jepang Nikkei susut 1,76 persen. Sementara itu, indeks Shanghai merosot 0,53 persen, indeks Singapura susut 0,20 persen dan indeks Taiwan melemah 0,24 persen.
Mengutip riset PT Ashmore Asset Management, IHSG menguat ke posisi 6.921 pada perdagangan Selasa, 1 Maret 2022 seiring penguatan saham BBRI dan TLKM.
Di sisi lain, harga CPO menguat di tengah kekhawatiran geopolitik yang sedang berlangsung. Saham INDY melonjak 15 persen setelah perseroan mengumumkan penjualan 69 persen saham Petrosea senilai USD 146 juta. Saham BUKA naik 5 persen usai perseroan konfirmasi kesepakatan untuk dirikan toko grosir online dengan CT Corp.
Dari sisi data ekonomi, deflasi Februari 2022 sebesar 0,02 persen dan inflasi 2,06 persen yoy.
Advertisement