IHSG Melemah Terbatas, Investor Asing Kejar Saham BMRI hingga BBNI

Pada penutupan perdagangan sesi pertama, laju Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) melemah tipis 0,10 persen ke posisi 7.042,21.

oleh Agustina Melani diperbarui 29 Mar 2022, 12:36 WIB
Diterbitkan 29 Mar 2022, 12:36 WIB
20151102-IHSG-Masih-Berkutat-di-Zona-Merah-Jakarta
Suasana di Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Senin (2/11/2015). Pelemahan indeks BEI ini seiring dengan melemahnya laju bursa saham di kawasan Asia serta laporan kinerja emiten triwulan III yang melambat. (Liputan6.com/Immanuel Antonius)

Liputan6.com, Jakarta - Laju Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berbalik ke zona merah pada penutupan perdagangan sesi pertama, Selasa (29/3/2022). Namun, investor asing masih mencatatkan aksi beli dan nilai tukar rupiah terhadap dolar AS di posisi 14.298.

Pada penutupan perdagangan sesi pertama, IHSG melemah tipis 0,10 persen ke posisi 7.042,21. Indeks LQ45 tergelincir 0,21 persen ke posisi 1.024,69. Sebagian besar indeks acuan melemah.

Pada sesi pertama, IHSG berada di level tertinggi 7.072,77 dan terendah 7.033,13. Sebanyak 240 saham menguat dan 231 saham melemah. 199 saham diam di tempat. Total frekuensi perdagangan 767.463 kali dengan volume perdagangan 13,3 miliar saham.

Nilai transaksi Rp 6,5 triliun. Investor asing beli saham Rp 525,82 miliar di seluruh pasar. Posisi dolar Amerika Serikat terhadap rupiah di kisaran 14.303.

Sebagian besar sektor saham menguat dan melemah. Indeks sektor saham IDXhealth naik 0,88 persen, dan catat penguatan terbesar. Diikuti indeks sektor saham IDXsiklikal menguat 0,24 persen dan indeks sektor saham IDXtechno menanjak 0,23 persen.

Sementara itu, indeks sektor saham IDXtransportasi tergelincir 1,5 persen, dan memimpin koreksi. Diikuti indeks sektor IDXindustry susut 0,94 persen dan indeks sektor saham IDXenergy melemah 0,68 persen.

 

 

* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.


Top Gainers dan Losers

Pergerakan IHSG Turun Tajam
Pengunjung mengabadikan papan elektronik yang menampilkan pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Jakarta, Rabu (15/4/2020). Pergerakan IHSG berakhir turun tajam 1,71% atau 80,59 poin ke level 4.625,9 pada perdagangan hari ini. (Liputan6.com/Johan Tallo)

Saham-saham yang masuk top gainers antara lain:

-Saham YPAS melonjak 24,82 persen

-Saham ESTA melonjak 24,65 persen

-Saham ESIP melonjak 17,82 persen

-Saham INDX melonjak 16,38 persen

-Saham MTWI melonjak 15,04 persen

Saham-saham yang masuk top losers antara lain:

-Saham RUNS turun 9,91 persen

-Saham IDEA turun 7,35 persen

-Saham FUJI turun 6,92 persen

-Saham DFAM turun 6,9 persen

-Saham SGER turun 6,7 persen


Aksi Investor Asing

IHSG Dibuka di Dua Arah
Pekerja melintas di dekat layar digital pergerakan saham di Gedung BEI, Jakarta, Rabu (14/10/2020). Pada prapembukaan perdagangan Rabu (14/10/2020), IHSG naik tipis 2,09 poin atau 0,04 persen ke level 5.134,66. (Liputan6.com/Angga Yuniar)

Saham-saham yang dibeli investor asing antara lain:

-Saham BMRI senilai Rp 218,3 miliar

-Saham BBRI senilai Rp 81,3 miliar

-Saham TLKM senilai Rp 80,1 miliar

-Saham INCO senilai Rp 47,1 miliar

-Saham BBNI senilai Rp 32,1 miliar

Saham-saham yang dijual investor asing antara lain:

-Saham ITMG senilai Rp 37,7 miliar

-Saham BUKA senilai Rp 31 miliar

-Saham PTBA senilai Rp 21,1 miliar

-Saham ADRO senilai Rp 11,2 miliar

-Saham UNTR senilai Rp 8,8 miliar


Bursa Saham Asia

Pasar Saham di Asia Turun Imbas Wabah Virus Corona
Orang-orang berjalan melewati layar monitor yang menunjukkan indeks bursa saham Nikkei 225 Jepang dan lainnya di sebuah perusahaan sekuritas di Tokyo, Senin (10/2/2020). Pasar saham Asia turun pada Senin setelah China melaporkan kenaikan dalam kasus wabah virus corona. (AP Photo/Eugene Hoshiko)

Bursa saham Asia bervariasi. Indeks Hang Seng naik 0,62 persen, indeks Korea Selatan Kospi menanjak 0,25 persen, indeks Jepang Nikkei bertambah 0,75 persne, indeks Thailand menguat 0,36 persen dan indeks Taiwan bertambah 0,01 persen. Indeks Shanghai susut 0,24 persen, indeks Singapura tergelincir 0,23 persen dan indeks Taiwan melemah 0,04 persen.

Lanjutkan Membaca ↓

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya