Diprotes MUI soal Donor Sperma, Ini Jawaban Julia Perez

Liputan6.com, Jakarta Sejak isu donor sperma guna penyembuhan penyakit rahim Julia Perez mencuat, banyak protes yang dilakukan masyarakat. Salah satunya Majelis Ulama Indonesia yang menyatakan bahwa program kehamilan invitro Jupe adalah haram, karena dilakukan tanpa suami yang sah.

Selain itu, mayoritas masyarakat muslim pun turut mengecam langkah instan yang dilakukan Jupe. Mendapat tekanan seperti itu, mantan pacar Gaston Castano ini punya pandangan dan alasan sendiri.

"Saya dengar Malaysia menolak saya, wajar negara Islam. Lalu MUI dan ulama menolak apa yang saya lakukan. Tapi saya tidak ingin melakukan hal ini sebenarnya, saya mengalami hal yang sulit. Tapi saya harus ambil keputusan mana yang terbaik," kata Jupe di kawasan SCBD, Jakarta Selatan, Rabu (15/10/2014).

Akibat banyaknya protes, pemain film Gending Sriwijaya ini masih menyimpan sperma dari tiga pendonornya. Ketiga sperma itu baru akan digunakan, jika dirinya benar-benar siap fisik dan mental.

"Saya bersyukur ada tiga orang laki-laki yang siap mendonorkan spermanya, ini saja masih saya simpan kok. Sperma itu ada di dokter, belum diapa-apakan, mereka tahan sampai jangka waktu satu tahun," ucapnya.

Saat ditanya lebih lanjut mengenai aksi protes mengarah kepadanya, Jupe langsung membela diri.

"Saya nggak bisa melarang mereka untuk tidak menghujat saya. Ini hal yang tidak lazim, makanya saya mengerti mereka melakukan itu (protes), tapi sebenarnya kondisi saya tidak mau begini. Kalau bisa semua berjalan lancar dan disembuhkan, mudah-mudahan pangeran itu datang dan saya bisa dapat jodoh," kata Jupe.