Soal Ledakan di Konser Ariana Grande, Anggun Marah Besar

Liputan6.com, Jakarta- Konser berdarah Ariana Grande terjadi pada Senin (22/5/2017) malam waktu setempat di Manchester Arena, Inggris. Setidaknya, 19 orang tewas dan 50 luka-luka akibat ledakan yang terjadi di sekitar area konser. Beberapa musikus internasional ikut mengungkapkan rasa dukanya, termasuk Anggun C Sasmi, penyanyi Indonesia yang namanya sudah mendunia.

Anggun meluapkan kemarahannya terhadap pelaku pengeboman konser Ariana Grande tersebut di Twitter resminya. "Orang-orang macam apa yang menanam bom di sebuah konser yang kebanyakan didatangi anak-anak dan remaja?? #ManchesterArena #ArianaGrande," tulis Anggun, Selasa (23/5/2017).

Beberapa warganet yang juga penggemar Anggun pun ikut menuangkan rasa marah dan sedihnya. "Orang-orang hina, menjijikkan yang berniat membuat kita takut kepada mereka, mereka tidak mendapatkan apapun selain kebencian, tidak dapat memahami mereka...," tulis pemilik akun @9cr4ck.

Ariana Grande sendiri sudah membuka suara perihal tragedi yang terjadi tak lama setelah konsernya berakhir itu. 

"Hancur. Dari lubuk hatiku, aku sangat sangat menyesal. Aku tak bisa berkata apa-apa," tulis Ariana Grande melalui akun Twitter @ArianaGrande, Selasa (23/5/2017).

Kepolisian setempat masih menangani tragedi yang diduga merupakan bom bunuh diri itu. Perwakilan Ariana Grande kepada Variety sempat mengatakan bahwa penyanyi berusia 23 tahun tersebut dalam kondisi baik. Peristiwa ledakan terjadi usai Ariana Grande menuntaskan lagu terakhir di panggung musiknya pada Senin (22/5/2017) malam.