El Rumi Kebingungan Soal Sewa Apartemennya di London

Liputan6.com, Jakarta - Berstatus sebagai mahasiswa sebuah universitas di London, Inggris, El Rumi saat ini tengah mengamankan diri di Indonesia. Wajar saja, saat ini Inggris masuk dalam 10 besar negara dengan tingkat wabah virus Corona Covid-19 terbesar.

Namun, bukan berarti El Rumi sudah tenang di Indonesia. Rupanya, ia masih memikirkan nasib barang-barangnya di London. Pasalnya, jika pandemi ini berlanjut, bisa saja waktu sewa apartemennya di London akan habis sebelum ia sempat memperpanjangnya.

Dalam program Silaturahome KLY bersama Liputan6.com, Rabu (27/5/2020), El Rumi dan para diaspora lainnya mendapat pencerahan dari Menlu Retno Marsudi seputar nasib mereka selama pandemi. El pun mengutarakan masalahnya soal apartemen tersebut kepada ibu menteri.

"Jadi hal ini sedang menimpa saya dan teman-teman. Kalau misalnya bulan depan rent apartemen habis dan harus memindahkan barang-barang tersebut, itu kan saya harus kembali ke London untuk memindahkan barang-barang," cerita El kepada ibu menteri. 

"Meskipun mereka masih lockdown, tapi kalau rent apartemen habis, kami tetap harus memindahkan barang-barang tersebut. Apa yang harus saya lakukan?" tanya El.

Ibu menteri pun bertanya mengenai kunci apartemen. El pun mengaku kuncinya saat ini sedang ia bawa bersamanya.

Lalu, Menteri Luar Negeri Retno Marsudi pun dengan senang hati memberikan solusi atas masalah yang tengah dialai El Rumi dan kawan-kawannya itu.

"Saya juga mengalami masalah yang sama dengan salah satu keluarga. Tentunya harus minta tolong teman, tapi masalahnya kunci biasanya dibawa yang bersangkutan. Sekarang bagaimana caranya mengirim kunci ini ke mereka?" ujar Retno Marsudi, menjawab kegelisahan El.

"Yang dilakukan oleh keluarga saya adalah berkomunikasi dengan si pemilik rumah, atau pihak manajemen. Mereka biasanya punya kunci cadangan, tetapi kita harus berkomunikasi dan pastikan teman yang dikirim itu adalah orang yang mendapatkan mandat dari El," terang ibu menteri.

"Kalau memang semuanya sudah enggak bisa, mereka biasanya membutuhkan kesaksian atau penguat. Di sinilah KBRI bisa memberikan penguat, bahwa betul orang ini adalah orangnya El yang diminta bantuan untuk memindahkan barang-barangnya dan karena kontrakannya habis. Dan El karena situasi, belum bisa kembali ke London, jadi begitu El," pungkas Menteri Retno Marsudi.

El Rumi pun tampak memahami dan bisa menerima solusi dari ibu menteri. Ia pun langsung diminta untuk memimpin para diaspora dan Retno Marsudi untuk menyanyikan lagu "Tanah Airku" sebelum acara ini berakhir.